Rano Karno ‘Si Doel’ Siap Ikuti Retreat di Akmil, Langsung Tancap Gas Atasi Banjir Jakarta

Rano Karno Siap Ikuti Retreat Kepala Daerah di Akmil Magelang, Fokus pada Ketahanan Nasional. (Foto: Istimewa).

Matanusa, Jakarta – Wakil Gubernur (Wagub) Jakarta, Rano Karno, yang dikenal lewat perannya sebagai Si Doel, menegaskan kesiapannya mengikuti retreat kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Ia akan hadir pada 27 Februari, tepat sehari sebelum penutupan acara.

“Kebetulan kalau wakil itu diwajibkan hadir tanggal 27, karena untuk mengikuti penutupan tanggal 28. Kecuali Pak Gub, Pak Gub memang dari awal,” ujar Rano usai menjalani pemeriksaan kesehatan di Kemendagri, Jakarta Pusat, pada Minggu (16/2/2025).

Menurutnya, retreat ini mirip dengan pelatihan di Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) yang pernah ia jalani. Salah satu fokusnya adalah ketahanan nasional, termasuk ketahanan pangan yang harus dipahami oleh para kepala daerah.

“Pastinya akan ada pendalaman soal ketahanan pangan dan ketahanan nasional. Ini penting agar pimpinan daerah bisa lebih paham dan mendukung program pemerintah pusat,” katanya.

Tak Ada Euforia, Langsung Kerja!

Berbeda dari kebanyakan pejabat baru, Rano Karno memilih tidak merayakan hari pertama jabatannya dengan seremoni. Ia justru langsung tancap gas menangani persoalan Jakarta, terutama masalah banjir dan rob.

“Habis besok dilantik, hari pertama sudah langsung kerja. Bahkan sebelum dilantik pun saya sudah mulai turun ke lapangan,” tegasnya.

Rano mengungkapkan bahwa dirinya telah meninjau beberapa titik rawan banjir seperti Waduk Pluit, Waduk Muara Baru, dan kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK).

“Sebelum saya dilantik saja, rob sudah menghadang. Pak Gubernur juga meminta saya melihat langsung kondisi ini, jadi 100 hari pertama kita langsung eksekusi program pengerukan sungai,” jelasnya.

Langkah ini menunjukkan bahwa di bawah kepemimpinan duet Gubernur dan Wakil Gubernur baru, Jakarta akan langsung berfokus pada aksi nyata, bukan sekadar seremonial. Mampukah Rano Karno membawa perubahan? Warga Jakarta tentu menanti gebrakannya!

Pos terkait