Papua Barat Daya | Matanusa.net – Personel Pos Komando Taktis (Kotis) Satgas Pamtas RI-PNG Kewilayahan Yonif 763/SBA menunjukkan komitmen dan kepeduliannya terhadap masyarakat melalui keterlibatan aktif dalam kegiatan karya bakti bersama jemaat dan panitia lokal, dalam rangka mempersiapkan perayaan Anniversary Klasis Aifat ke-8 yang akan digelar pada Rabu, 25 Juni 2025, di kompleks Klasis GKI Aifat, Kabupaten Maybrat.
Sejak pagi hari, suasana penuh semangat menyelimuti lokasi kegiatan. Personel Satgas bahu-membahu dengan warga dan jemaat gereja melakukan pembersihan area, pemasangan tenda-tenda acara, penataan kursi bagi tamu dan undangan, pengecekan fasilitas umum seperti sumber air dan toilet, hingga mendistribusikan logistik ringan untuk mendukung kenyamanan panitia dan peserta yang hadir.
Dansatgas Yonif 763/SBA, Letkol Inf Eko Novandy Saputro, menegaskan bahwa kehadiran prajurit TNI di tengah masyarakat Papua bukan hanya sebagai penjaga keamanan wilayah perbatasan, tetapi juga mitra aktif dalam pembangunan sosial dan rohani.
“Kami hadir sebagai bagian dari masyarakat. Melalui kegiatan ini, kami ingin menegaskan bahwa Satgas tidak hanya menjaga batas wilayah, tapi juga merangkul dan melayani masyarakat dengan tulus. Kegiatan keagamaan seperti ini penting untuk memperkuat nilai-nilai persatuan, kasih, dan gotong royong,” ujar Letkol Eko, pada Selasa (24/6/2025).
Keterlibatan TNI dalam kegiatan keagamaan ini menjadi simbol nyata dari sinergi dan kolaborasi antar unsur masyarakat. Tak hanya membantu secara fisik, para personel Satgas juga memberi dorongan semangat dan motivasi kepada panitia, terutama kaum muda gereja yang banyak terlibat dalam persiapan teknis.
Apresiasi datang dari berbagai pihak, salah satunya disampaikan oleh tokoh rohani GKI Sion Kumurkek, Pdt. Melvin S.T, yang menyatakan rasa bangga atas kehadiran Satgas yang turut memperkuat semangat pelayanan di tanah Papua.
“Kami melihat kehadiran Satgas sebagai anugerah. Mereka tidak hanya membantu secara tenaga, tetapi juga menjadi teladan dalam kebersamaan. Kami bersyukur dan terharu karena TNI peduli dan mau turun langsung bersama kami menyiapkan acara besar ini,” tutur Pdt. Melvin.
Rangkaian kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan suasana perayaan yang damai dan penuh sukacita. Masyarakat pun menyambut baik sinergi antara gereja dan TNI, yang dianggap mampu mempererat jalinan sosial dan memperkuat spiritualitas umat di wilayah Klasis Aifat.
Kegiatan ini menjadi bagian dari pendekatan teritorial yang humanis yang terus digalakkan oleh Satgas Yonif 763/SBA dalam setiap langkah tugasnya di tanah Papua, khususnya dalam membangun kepercayaan, harmoni, dan kerukunan antar elemen masyarakat. (Pen Yonif 763).