Matanusa, Bogor – Curug Kembar yang berlokasi di Kampung Cisangku, Desa Wisata Malasari, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, menyimpan segudang keindahan alam yang memesona. Tempat ini bukan hanya destinasi wisata, tetapi juga pusat edukasi tentang konservasi alam dan budaya lokal.
Curug Kembar menawarkan berbagai kegiatan menarik selain menikmati keindahan dua air terjunnya. Pengunjung dapat belajar tentang konservasi alam dan budaya lokal, menjadikan tempat ini destinasi wisata edukasi yang lengkap.
Ketua KTH Model Kampung Konservasi (MKK) Kampung Cisangku, Hendrik, menyatakan bahwa destinasi wisata ini dikelola oleh lembaga swadaya masyarakat setempat. Sejak berdiri pada tahun 2009, MKK telah menjalin kerja sama dengan PT. Antam Bogor dalam penyediaan bibit, peternakan domba, dan pengolahan pupuk bokasi.
Destinasi wisata yang berlokasi di Desa Wisata Malasari ini buka setiap hari dengan tiket masuk seharga Rp 10.000. Curug Kembar hanya berjarak sekitar dua jam dari Kota Bogor, dengan pemandangan hutan hijau yang asri dan udara pegunungan yang segar menemani perjalanan menuju lokasi.
Terletak di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS), Curug Kembar menawarkan berbagai program pembelajaran kepada pengunjung. Ini termasuk pelatihan tentang konservasi udara, penanaman pohon, dan keanekaragaman hayati lokal, yang bertujuan meningkatkan kesadaran lingkungan dan mendorong partisipasi aktif dalam pelestarian alam.
Salah satu kegiatan favorit pengunjung adalah trekking air terjun. Trekking ini memberi kesempatan untuk belajar tentang flora dan fauna sekitar Curug Kembar serta berinteraksi dengan masyarakat setempat yang ramah dan berbagi tradisi serta budaya Kampung Cisangku.
Bagi yang ingin menghabiskan waktu lebih lama, tersedia fasilitas camping ground yang memungkinkan pengunjung menikmati malam dengan suara gemericik air terjun dan nyanyian alam.
Curug Kembar adalah contoh bagaimana wisata alam dapat dipadukan dengan pendidikan yang bermanfaat, memberikan pengalaman luar biasa sekaligus pengetahuan untuk masa depan. Wisatawan yang berkunjung tidak hanya menikmati keindahan alam, tetapi juga belajar pentingnya melestarikan lingkungan untuk generasi berikutnya.
Di lokasi eduwisata ini, selain trek curug dan tempat berkemah, terdapat beberapa gazebo, kolam renang, dan mushola yang cocok untuk kegiatan keluarga. Pengunjung juga dapat menikmati makanan dan minuman yang dijual di beberapa warung di kawasan Curug Kembar.
Kontributor: Zainal.
