Sukabumi, Matanusa.net – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Sukabumi menjalin kemitraan dengan Hanima Foundation, sebuah organisasi yang bergerak di bidang sosial dan kesehatan. Kerja sama ini bertujuan untuk mengoptimalkan program peningkatan kesejahteraan keluarga di Sukabumi melalui strategi yang lebih efektif dan berkelanjutan.
Kepala DPPKB Kabupaten Sukabumi, Uus Firdaus, mengatakan bahwa sinergi ini selaras dengan Undang-Undang Nomor 05 Tahun 2009 tentang Perkembangan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana. “Kami memiliki dua misi utama, yaitu mengendalikan pertumbuhan penduduk dan meningkatkan kualitas keluarga. Untuk mencapainya, kami perlu menjalin kerja sama dengan berbagai pihak,” ujarnya, pada Sabtu (8/3/25).
Program yang dijalankan akan menitikberatkan pada keseimbangan pertumbuhan penduduk dengan daya dukung lingkungan serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya usia ideal dalam melahirkan, yakni antara 20 hingga 35 tahun, dengan jarak kelahiran minimal empat tahun.
“Kesehatan ibu dan anak menjadi perhatian utama. Dengan memahami pentingnya 1.000 hari pertama kehidupan, kita dapat mengurangi risiko stunting dan memastikan tumbuh kembang anak yang lebih baik,” tambahnya.
Hanima Foundation akan berperan dalam memberikan edukasi serta pendampingan bagi keluarga, khususnya terkait pola asuh anak dan kesehatan reproduksi. Harapannya, kerja sama ini mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat Sukabumi, terutama dalam menciptakan keluarga yang lebih sejahtera.
“Untuk mewujudkan keluarga berkualitas, diperlukan kolaborasi antara pemerintah, lembaga sosial, dan masyarakat. Dengan dukungan semua pihak, kami optimistis program ini akan berjalan dengan baik,” pungkas Uus.
Upaya ini menjadi bukti nyata komitmen Kabupaten Sukabumi dalam menciptakan generasi yang lebih sehat, mandiri, dan berkualitas di masa depan.