Walkot Sukabumi Lantik Pengurus Pramuka 2025–2030, Dorong Inovasi dan Keteladanan

Foto: Dokpim.

Sukabumi Kota | Matanusa.net – Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, menghadiri dan melantik jajaran pengurus Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab), Kwartir Cabang (Kwarcab), serta Bunda Siaga Gerakan Pramuka Kota Sukabumi masa bakti 2025–2030 dalam sebuah prosesi yang berlangsung khidmat di Gedung Juang, pada Rabu (21/5/2025).

Acara ini dihadiri oleh Wakil Wali Kota Sukabumi, Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Jawa Barat beserta jajaran, pengurus Mabicab dan Kwarcab Kota Sukabumi, Ketua Kwartir Ranting se-Kota Sukabumi, serta berbagai tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Ayep Zaki menegaskan bahwa pelantikan tersebut merupakan momen penting dan strategis bagi masa depan Gerakan Pramuka di Kota Sukabumi. Ia menjelaskan bahwa tidak hanya dilakukan pelantikan pengurus Mabicab 2025–2030, tetapi juga pengurus Kwarcab antar waktu 2021–2026 dan penobatan Bunda Siaga.

“Pramuka bukan hanya gerakan kepanduan, tapi juga wadah pembentukan karakter anak bangsa yang berakhlak mulia, mandiri, dan cinta Tanah Air,” ungkap Ayep Zaki yang juga menjabat sebagai Ketua Mabicab.

Ia menekankan pentingnya peran Pramuka dalam menjawab tantangan zaman, khususnya di era digital. Oleh karena itu, ia mendorong pengurus yang baru dilantik untuk menghadirkan program-program inovatif yang relevan dengan kebutuhan generasi muda, tanpa melupakan nilai-nilai luhur kepramukaan.

Dalam kesempatan tersebut, Ayep Zaki juga menyampaikan harapannya terhadap peran Bunda Siaga yang baru dinobatkan. Menurutnya, Bunda Siaga memiliki posisi strategis dalam menciptakan pendekatan edukatif yang menyenangkan, penuh kasih sayang, dan membentuk karakter positif sejak dini dalam pembinaan Pramuka Siaga.

“Momentum pelantikan ini harus kita jadikan langkah awal untuk membangun Pramuka Kota Sukabumi yang lebih berkualitas, progresif, dan berdampak luas bagi masyarakat,” tegasnya.

Acara ditutup dengan penampilan kolaboratif musik tradisional angklung yang dimainkan oleh Wali Kota bersama para pengurus Kwarcab dan peserta. Harmoni yang tercipta menjadi simbol kolaborasi dan semangat gotong royong dalam membangun Gerakan Pramuka sebagai garda depan pembinaan generasi muda Kota Sukabumi.

Pos terkait