Matanusa, Sukabumi– Dalam rangka meningkatkan kepedulian terhadap sesama, Sekolah Pembentukan Perwira Polisi Republik Indonesia (Setukpa Polri) baru-baru ini menggelar kegiatan sosial melalui program Prasanusa Berbagi. Mengusung tema “Sebarkan Kepedulian dan Sejahterakan Sesama,” kegiatan ini berlangsung, pada Rabu (6/11/2024), di Desa Parungseah, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Acara ini merupakan bagian dari kegiatan rutin yang dilakukan oleh para siswa Setukpa Polri Angkatan 53 gelombang kedua, sebagai wujud nyata kepedulian kepada masyarakat sekitar. Program ini dilaksanakan di berbagai titik, salah satunya di Desa Parungseah. Menurut Danyon Pembina dan Pengasuh Setukpa Polri, Taufik B., kegiatan ini melibatkan sekitar 165 siswa SIP yang bertugas di wilayah Desa Parungseah, dan lebih dari 200 siswa lainnya menyebar di titik-titik lain di Sukabumi, dengan sebagian bantuan disalurkan melalui Dinas Sosial.
Taufik B. yang didampingi oleh Kepala Desa Parungseah, Muhamad Munir, menyatakan bahwa bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang membutuhkan. “Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan kepedulian kepada masyarakat, serta memberikan manfaat nyata bagi mereka yang memerlukan. Insya Allah, kegiatan ini akan berlanjut setiap tahun sebagai bentuk komitmen siswa Setukpa dalam mendukung kesejahteraan masyarakat,” ujar Taufik B.
Kegiatan sosial ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan antara siswa Setukpa dengan masyarakat setempat, sekaligus membina rasa empati dan gotong royong di antara para siswa. Bantuan yang disalurkan meliputi kebutuhan pokok dan barang-barang penting lainnya yang dibutuhkan masyarakat setempat. Masyarakat Desa Parungseah dan sekitarnya menyambut baik kegiatan ini dan merasa terbantu dengan bantuan yang diberikan.
Kepala Desa Parungseah, Muhamad Munir, menyampaikan apresiasinya terhadap program ini. “Kami sangat berterima kasih kepada Setukpa Polri atas perhatian dan kepedulian mereka kepada masyarakat kami. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan menjadi contoh bagi institusi lainnya,” kata Munir.
Sebagai penutup, Taufik B. mengharapkan doa dan dukungan dari masyarakat, khususnya warga Parungseah, agar seluruh siswa dapat menyelesaikan pendidikan dengan lancar dan sehat hingga tiba di momen upacara penutupan. “Kami berharap semua siswa dapat menjalani pendidikan dengan baik tanpa ada yang sakit dan selalu dalam perlindungan-Nya,” tutupnya.
Aksi sosial ini diharapkan menjadi langkah awal dalam membangun sinergi antara Setukpa Polri dan masyarakat, serta memupuk nilai-nilai kebersamaan dan kepekaan sosial di kalangan calon perwira polisi. (Wahyu S).