Matanusa, Depok – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas pemerintah resmi dimulai hari ini. Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid turun langsung ke SDN Cilangkap 05, Depok, Jawa Barat, untuk memastikan pelaksanaan program berjalan lancar, pada Senin (6/1).
Suasana di sekolah tersebut berubah riuh saat Meutya tiba membawa kotak makanan bergizi. Para siswa dengan wajah ceria menyambut kedatangan menteri yang tak segan membagikan makanan secara langsung. Menu yang disajikan terdiri dari nasi, ayam, sayur tumis, tahu, dan jeruk, disusun rapi dalam wadah stainless steel.
“Adik-adik apa kabar?” sapa Meutya dengan senyum lebar.
“Alhamdulillah, luar biasa, allahuakbar!” seru para siswa dengan kompak.
Dalam kesempatan tersebut, Meutya mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah memberikan arahan khusus agar memastikan program ini berjalan dengan baik.
“Saya Menkomdigi, tapi hari ini mewakili Pak Presiden untuk memeriksa langsung program MBG. Adik-adik senang nggak dapat makanan bergizi gratis?” tanya Meutya.
“Senang!” jawab para siswa serempak dengan mata berbinar.
Meutya juga berpesan kepada siswa agar memanfaatkan makanan bergizi ini untuk meningkatkan semangat belajar.
“Sasarannya adalah supaya adik-adik lebih sehat, lebih fokus saat belajar, dan tentunya nilai-nilai sekolah harus lebih bagus. Janji lebih rajin sekolah, ya?” katanya.
Program MBG ini diluncurkan serentak di 190 titik di 26 provinsi. Pemerintah berharap langkah ini menjadi salah satu upaya mempersiapkan generasi muda yang sehat, cerdas, dan berdaya saing.
“Sekolah itu penting, adik-adik. Dengan makan bergizi, kita ingin adik-adik lebih semangat. Kalau sudah pintar dan sehat, siapa tahu ada yang jadi presiden, menteri, atau bahkan pemimpin teknologi di masa depan,” tutup Meutya disambut tepuk tangan meriah dari para siswa.
Program MBG di Depok menjadi awal baru dalam mewujudkan pendidikan inklusif yang mendukung kesehatan dan kecerdasan anak bangsa.
