Ruas Jalan Nasional Cibadak, yang terletak di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, telah menjadi problema dalam transportasi bagi masyarakat sekitarnya. Kemacetan yang sering terjadi di jalan tersebut yang mana serimgkali mengganggu mobilitas dan sektor pariwisata di wilayah tersebut.
Namun, ada kabar baik bagi masyarakat karena pemerintah Kabupaten Sukabumi sedang merencanakan pembangunan ruas jalan alternatif Pamuruyan – Kebonrandu, yang berlokasi di Kecamatan Cibadak. Selasa (30/05/2023).
Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri, menyatakan bahwa langkah awal untuk mengatasi kemacetan yang persisten di jalur utama tersebut adalah dengan melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap perencanaan pembangunan ruas jalan alternatif. Saat ini, proses pengkajian sedang berlangsung untuk memastikan efektivitas solusi tersebut.
Iyos juga menjelaskan bahwa kemacetan di ruas jalan utama tidak hanya berdampak negatif pada mobilitas sosial dan ekonomi masyarakat, tetapi juga mengganggu sektor pariwisata. Oleh karena itu, pemerintah merasa perlu untuk mencari solusi yang tepat guna mengatasi permasalahan tersebut.
Selain sebagai solusi kemacetan, ruas jalan alternatif ini juga dianggap sebagai langkah strategis untuk memperbaiki mobilitas sosial dan ekonomi masyarakat serta mendukung perkembangan sektor pariwisata di Sukabumi.
“Saat ini, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi sedang mendalaminya melalui proses pengkajian yang matang, karena dalam rencana pembangunan jalan alternatif ini terdapat titik lokasi yang memerlukan pembangunan jembatan dengan pemikiran dan biaya yang matang,” jelas Iyos.
Pembangunan ruas jalan alternatif ini diharapkan akan memberikan solusi yang berkelanjutan bagi permasalahan kemacetan yang selama ini dirasakan oleh masyarakat di wilayah Cibadak, Kabupaten Sukabumi.
Pemerintah setempat berkomitmen untuk melakukan tindakan yang diperlukan guna memastikan kelancaran lalu lintas dan meningkatkan perekonomian serta sektor pariwisata di daerah tersebut.” Tandasnya.