Sukabumi | Matanusa.net — Pemerintah Kabupaten Sukabumi secara resmi mengangkat sebanyak 1.106 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Tahun 2024 dalam upacara yang digelar di Lapang Cangehgar, Palabuhanratu, pada Senin (23/6/2025). Seremoni tersebut menandai awal pengabdian ASN baru di berbagai sektor pelayanan publik, termasuk sektor pariwisata yang semakin strategis dalam pembangunan daerah.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Sendi Apriadi, S.STP., M.Si., menyambut baik momentum ini sebagai peluang besar dalam penguatan sumber daya manusia untuk mendukung kemajuan destinasi wisata di Sukabumi. Ia menegaskan bahwa PPPK yang akan bertugas di lingkup pariwisata diharapkan menjadi motor penggerak inovasi dan promosi wisata yang profesional, kreatif, dan berwawasan lokal.
“Kami di Dinas Pariwisata melihat pengangkatan PPPK ini sebagai titik awal pembaruan energi untuk memperkuat promosi, layanan, dan pengelolaan destinasi. SDM yang unggul adalah kunci menjadikan Sukabumi sebagai destinasi wisata berkelas yang tetap berakar pada budaya dan kearifan lokal,” ujar Sendi Apriadi.
Menurutnya, sektor pariwisata membutuhkan ASN yang tidak hanya memiliki kapasitas teknis, tetapi juga kepekaan sosial dan pemahaman mendalam tentang kekuatan lokal. Kehadiran PPPK akan mempercepat realisasi program prioritas Dinas Pariwisata, mulai dari penguatan ekosistem ekonomi kreatif, pembenahan destinasi, hingga peningkatan kompetensi pelaku wisata.
“PPPK yang bergabung dengan kami akan langsung dilibatkan dalam penguatan potensi desa wisata, promosi digital pariwisata, serta kolaborasi dengan komunitas dan pelaku UMKM. Ini bentuk sinergi nyata dalam pembangunan berbasis pariwisata berkelanjutan,” jelasnya.
Sendi juga menekankan bahwa pengembangan sektor pariwisata adalah bagian dari visi besar Kabupaten Sukabumi yang Mubarokah (maju, unggul, berbudaya, dan berkah). Untuk itu, ASN di sektor ini dituntut adaptif dengan perkembangan zaman, termasuk transformasi digital dalam promosi dan pelayanan wisata.
“Kami ingin membangun pariwisata yang inklusif, kreatif, dan mampu menciptakan lapangan kerja. Peran PPPK sangat penting untuk membawa energi muda, ide-ide segar, dan semangat pelayanan publik yang lebih dekat dengan masyarakat,” tegasnya.
Menutup pernyataannya, Sendi Apriadi berharap para PPPK tidak sekadar melihat pengangkatan ini sebagai jabatan administratif, tetapi sebagai bentuk nyata pengabdian kepada bangsa dan daerah.
“Pariwisata itu wajah daerah. Mari kita jaga dan kembangkan bersama, karena dari sektor ini pula kesejahteraan masyarakat bisa meningkat jika dikelola dengan hati dan inovasi,” pungkasnya.
Dengan semangat kolaborasi, profesionalisme, dan pelayanan yang berkelanjutan, Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi siap memaksimalkan potensi para PPPK untuk membangun Sukabumi sebagai destinasi wisata unggulan nasional.
