Wali Kota Sukabumi Pimpin Apel Perdana, Tegaskan Visi IMAN dan Komitmen Efisiensi Anggaran

Foto: Dokpim.

Sukabumi, Matanusa.net – Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki memimpin apel perdana di lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi yang digelar di Lapang Apel Setda Kota Sukabumi, pada Senin (3/3/2025). Apel tersebut menjadi momen awal kepemimpinan Ayep Zaki dan Wakil Wali Kota Bobby Maulana periode 2025-2030.

Dalam arahannya, Wali Kota Sukabumi menyampaikan visi besar kepemimpinannya untuk mewujudkan Kota Sukabumi yang IMAN (Inovatif, Mandiri, Agamis, dan Nasionalis). Selain itu, ia menegaskan kesiapan Pemerintah Kota Sukabumi untuk menjalankan hasil retret di Magelang, termasuk program efisiensi anggaran.

Hadir dalam apel tersebut Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana, Penjabat (Pj) Sekda M Hasan Asari, para Staf Ahli (Sahli), Asisten Daerah (Asda), Kepala SKPD, Camat, Direktur BUMD, serta para Kepala Bagian di lingkungan Setda Kota Sukabumi.

Bangun Bersama Sukabumi Baru

“Ini apel perdana kami sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi periode 2025-2030. Setelah melalui proses panjang, Sukabumi telah memilih pemimpin yang Insya Allah amanah dan jujur,” ujar Ayep Zaki.

Ayep Zaki juga menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan masyarakat Sukabumi. “Mari kita bangun bersama Sukabumi baru, dari Sukabumi untuk Indonesia,” lanjutnya.

Ia menegaskan, janji politiknya kepada masyarakat adalah mewujudkan Kota Sukabumi yang IMAN melalui 19 program unggulan yang akan dijalankan selama lima tahun ke depan. Namun, Ayep Zaki menyadari bahwa pencapaian tersebut memerlukan kerja keras, kolaborasi, dan keseriusan semua pihak.

Ilmu Berharga dari Retret Magelang

Dalam kesempatan tersebut, Ayep Zaki juga membagikan pengalaman berharga dari kegiatan retret yang diikuti bersama Wakil Wali Kota Bobby Maulana pada 21-28 Februari 2025. Retret tersebut membahas berbagai isu strategis, mulai dari arah RPJMN 2025-2045, reformasi birokrasi, peningkatan daya saing dan investasi berbasis hilirisasi dan industrialisasi, pengendalian inflasi, hingga isu-isu kependudukan.

“Retret kemarin sangat bermanfaat, karena semua pengajarnya adalah tokoh terbaik di Indonesia, mulai dari para menteri hingga ditutup langsung oleh Presiden,” ungkapnya.

Ayep Zaki menegaskan bahwa Kota Sukabumi mendukung penuh program Presiden Prabowo dan siap mengimplementasikan seluruh materi retret demi kemajuan daerah.

Kejar Fiskal Kuat dan Efisiensi Anggaran

Salah satu fokus utama ke depan adalah memperkuat fiskal Kota Sukabumi yang saat ini dinilai masih lemah. Pendapatan Asli Daerah (PAD) masih jauh di bawah transfer dana pusat. Ayep Zaki menargetkan dalam 100 hari pertama, dirinya akan bekerja keras mendorong fiskal Sukabumi dari kategori lemah menuju sedang, lalu meningkat ke fiskal kuat dalam beberapa tahun ke depan.

“Kalau fiskal kita sudah kuat, maka 70-80 persen hasil retret bisa diimplementasikan,” jelas Ayep Zaki.

Di sisi lain, Ayep Zaki juga menegaskan komitmennya menjalankan efisiensi anggaran. Saat ini, sekitar 30 persen anggaran dianggap hilang atau tidak efektif, sehingga hanya 70 persen yang benar-benar bisa dimanfaatkan secara optimal.

“Efisiensi anggaran ini penting agar kita punya ruang fiskal yang sehat untuk membiayai program prioritas,” tegasnya.

Dengan semangat kebersamaan dan komitmen kuat, Ayep Zaki optimistis visi IMAN dan program unggulan yang diusungnya dapat terwujud demi kesejahteraan masyarakat Kota Sukabumi.

Pos terkait