Matanusa, Sukabumi — Pemerintah Kota Sukabumi resmi meluncurkan program Kader Pangan Sekolah Peduli New Stunting (Kader Penting), pada Rabu (9/10/2024), di GOR SMA Negeri 1 Kota Sukabumi. Program ini bertujuan mencegah stunting di kalangan remaja, khususnya remaja putri, melalui peran aktif siswa sebagai kader penyuluhan pangan di sekolah.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Komandan Kodim 0607, perwakilan DPRD, Forkopimda, serta perwakilan sekolah dan 150 remaja putri dari SMA Negeri 1 Sukabumi sebagai peserta program. Kepala DKP3 Kota Sukabumi, Adrian Hariadi, menjelaskan bahwa program ini akan berlangsung selama lima bulan di 10 sekolah.
Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, menekankan pentingnya peran remaja dalam pencegahan stunting, mengingat prevalensi stunting di Kota Sukabumi meningkat dari 19,2% di 2022 menjadi 26,9% di 2023. Program Kader Penting diharapkan mendukung target Zero New Stunting di Provinsi Jawa Barat, dengan fokus pencegahan pada remaja, calon pengantin, dan ibu hamil,” ujarnya.
Program ini juga didukung oleh inovasi “Pangan Lokal Sehat Bergizi Tinggi untuk Pencegahan New Stunting” (Pasti Penting) yang bertujuan menurunkan prevalensi stunting dan memperbaiki pola asuh serta pemenuhan gizi di kalangan masyarakat,” pungkasnya.
Dengan keterlibatan remaja putri sebagai agen perubahan, diharapkan pengetahuan gizi mereka dapat meningkatkan kualitas generasi mendatang, mewujudkan generasi emas Indonesia yang lebih sehat dan cerdas.