Matanusa, Bogor – Sebuah granat aktif ditemukan di dalam kardus di pos kamling Desa Sukajadi, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor. Granat tangan jenis manggis tersebut akhirnya diledakkan oleh tim penjinak bahan peledak (jihandak) Sat Gegana Mabes Polri untuk menghindari potensi bahaya.
Kapolsek Tamansari, Iptu Jajang, mengungkapkan bahwa laporan temuan granat ini diterima pada Minggu 17 November 2024malam sekitar pukul 22.30 WIB. “Mendapatkan laporan warga masyarakat adanya penemuan bahan peledak jenis Granat Manggis. Lokasi TKP penemuan di Pos Kamling Desa Sukajadi, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor,” ujar Jajang, padaSenin (18/11/24).
Granat tersebut kemudian diledakkan pada Senin pagi di area tanah kosong di Desa Sukajadi. “Bahan peledak diduga granat HRN tersebut selanjutnya dilakukan disposal oleh tim Jihandak Sat Gegana Mabes Polri,” jelas Jajang.
Asal Usul Granat
Hasil penyelidikan menunjukkan bahwa granat tersebut dibawa ke pos kamling oleh seorang warga bernama Sarno (42). Sarno menerima granat itu dari istri rekannya, Rita, yang menemukannya di lemari pakaian milik almarhum suaminya, Ganda,” lanjutnya.
“Ketika membereskan pakaian di lemari, Rita menemukan granat tangan tersebut. Karena takut, ia menyerahkannya kepada Sarno saat acara tujuh harian suaminya,” jelas Jajang.
Sarno kemudian membawa granat itu menggunakan kardus yang dibungkus kain dan menyimpannya di pos kamling. Penemuan ini menjadi perhatian serius pihak kepolisian yang kini sedang menyelidiki asal-usul lebih lanjut dari granat tersebut,” pungkasnya.
Polisi mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika menemukan benda mencurigakan atau berbahaya seperti bahan peledak.
