Pelantikan Pimpinan DPRD Kota Sukabumi, Masa Jabatan 2024-2029: Diwarnai Bela Sungkawa

Matanusa, Sukabumi – Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, menghadiri Rapat Paripurna Pengucapan Sumpah/Janji Pimpinan DPRD Kota Sukabumi untuk masa jabatan 2024-2029. Acara tersebut dilaksanakan di Kantor DPRD Kota Sukabumi dan dihadiri oleh berbagai unsur Forkopimda serta pejabat di lingkungan Pemkot Sukabumi, pada Selasa (15/10/2024).

Dalam momen bersejarah ini, Wawan Juanda dilantik sebagai Ketua DPRD Kota Sukabumi, sementara Rojab Asyari menjabat sebagai Wakil Ketua. Sayangnya, satu orang Wakil Ketua lainnya, Yunus Suhandi, tidak dapat dilantik karena meninggal dunia pada 1 Oktober 2024. Suasana pelantikan tersebut diwarnai dengan nuansa bela sungkawa, mencerminkan rasa kehilangan yang mendalam atas kepergian almarhum.

Proses pelantikan dimulai dengan pembacaan keputusan Pj Gubernur Jawa Barat mengenai pengangkatan pimpinan DPRD Kota Sukabumi. Dalam sambutannya, Kusmana Hartadji menyampaikan ucapan belasungkawa kepada keluarga Yunus Suhandi. “Dalam kesempatan yang baik ini, izinkan saya untuk menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas meninggalnya sahabat kita, H Yunus Suhandi, yang telah meninggalkan kita semua,” ungkapnya. Kusmana mengajak seluruh hadirin untuk mendoakan agar almarhum mendapatkan nikmat kubur dan dibalas dengan surga oleh Allah SWT.

Selanjutnya, Kusmana menyampaikan ucapan selamat kepada Wawan Juanda dan Rojab Asyari atas pelantikan mereka. Ia berharap mereka dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab ini dengan amanah. “Mari kita bersama-sama, Pemda Kota Sukabumi dan seluruh komponen masyarakat, mencurahkan segenap pikiran, tenaga, dan potensi demi kemajuan dan pembangunan Kota Sukabumi,” tambahnya.

Dalam sambutannya, Kusmana mengajak pimpinan dan seluruh anggota DPRD untuk bekerja sama secara lebih harmonis dan mampu mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi. Ia menekankan pentingnya menjadikan perbedaan sebagai suatu rahmat dari Tuhan, bukan sebagai jalan menuju perpecahan. “Saya yakini, apabila orientasi kita adalah sama, kita dapat memberikan kontribusi untuk mencapai tujuan nasional, khususnya dalam mewujudkan warga Kota Sukabumi yang sejahtera, lahir dan batin, serta memiliki akses yang lebih baik di masa depan,” jelasnya.

Kusmana menegaskan pentingnya semangat Whole Of Government, yang mengharuskan pembangunan daerah dilakukan secara menyeluruh oleh seluruh elemen pemerintahan. Ia menyoroti perlunya kolaborasi, koordinasi, dan integrasi yang baik antara eksekutif, yudikatif, dan legislatif. “Sekat-sekat ego sektoral yang selama ini menjadi penghambat pembangunan harus disingkirkan dengan semangat kebersamaan dalam membangun Kota Sukabumi berdasarkan Local Wisdom yang dimiliki,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa meskipun pimpinan DPRD bersifat kolektif kolegial, keberadaan Ketua DPRD sangat penting dan strategis. Kusmana menjelaskan bahwa Ketua DPRD dan Wakil Ketua berperan penting dalam memimpin sidang-sidang DPRD untuk mengambil keputusan strategis. Ketua DPRD juga diharapkan dapat mewakili institusi DPRD dalam seluruh kegiatan sosial kemasyarakatan serta menjadi penghubung antara DPRD dan kepala daerah.

“Memimpin lembaga perwakilan rakyat bukanlah perkara mudah. Selain harus mampu mengkoordinasikan anggota DPRD yang memiliki beragam pandangan dan sikap politik, Ketua DPRD juga harus menjaga marwah DPRD sebagai lembaga demokrasi yang mampu mengakomodasi aspirasi masyarakat dan memperjuangkan kepentingan daerah,” ungkap Kusmana.

Sebagai penutup, Wawan Juanda, Ketua DPRD Kota Sukabumi, meminta dukungan dari seluruh warga agar dapat menjalankan amanah dengan baik dalam mendukung kinerja DPRD. Ia berharap Pj Wali Kota dan jajaran Pemda dapat membangun kemitraan sinergis dengan DPRD, serta meminta anggota DPRD untuk memperkuat kinerja dalam menjalankan fungsi legislatif, anggaran, dan pengawasan demi percepatan pencapaian visi dan misi Kota Sukabumi,” pungkasnya.

Dengan pelantikan ini, diharapkan DPRD Kota Sukabumi dapat semakin responsif dan efektif dalam menjalankan tugasnya demi kesejahteraan masyarakat.

Pos terkait