Matanusa, Sukabumi – Warga Kp. Mariuk, RT 01/01, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, bersiap menyambut peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, pada Rabu (12/2). Mengusung tema “Napak Tilas Sareng Ngamalkeun Inti Tina Isra Mi’raj”, acara ini tak hanya menjadi ritual keagamaan, tetapi juga ajang menggali nilai-nilai spiritual dan sosial yang diajarkan Nabi Muhammad SAW.
Kegiatan ini akan berlangsung meriah dengan kehadiran tiga penceramah kenamaan yang siap memberikan tausiyah penuh hikmah:
- Ust. Asep Mursyidi (Bohay) – Ceramahnya yang santai namun berbobot selalu mampu menarik perhatian jamaah dari berbagai kalangan. Ia diharapkan dapat menyampaikan pesan-pesan Isra Mi’raj dengan cara yang segar dan relevan.
- Ust. Rifai – Sebagai tokoh sepuh Kasepuhan Mariuk, beliau akan mengaitkan nilai-nilai kearifan lokal dengan hikmah Isra Mi’raj, memberikan perspektif unik yang mendalam.
- Ust. Bukhori Albustomi – Dai muda ini dikenal dengan gaya penyampaiannya yang energik dan langsung menyentuh hati jamaah, menjadikannya sosok yang dinanti dalam setiap acara keagamaan.
Rangkaian Acara yang Penuh Makna
Acara akan dimulai pukul 18.30 WIB dengan pembukaan oleh Ketua Panitia, Ujang Rohman, dilanjutkan dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan oleh qari muda setempat. Setelah itu, jamaah akan diajak mendengarkan tausiyah inspiratif dari para penceramah hingga menjelang malam. Tak hanya itu, acara ini juga akan diiringi dengan shalawat bersama yang dipimpin oleh grup hadroh lokal, menciptakan suasana syahdu yang menenangkan hati.
Momentum untuk Refleksi dan Kebersamaan
Menurut Ketua Panitia, Ujang Rohman, acara ini dirancang untuk mempererat silaturahmi antarwarga, sekaligus mengajak masyarakat merefleksikan nilai-nilai ketakwaan, keikhlasan, dan kedisiplinan yang terkandung dalam peristiwa Isra Mi’raj. “Peringatan ini bukan sekadar ritual, tetapi juga menjadi pengingat untuk terus meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Selain itu, acara ini juga menjadi sarana untuk menghidupkan kembali semangat gotong-royong di tengah masyarakat. Berbagai elemen warga turut terlibat, mulai dari pemuda karang taruna hingga ibu-ibu pengajian, yang bahu-membahu menyiapkan kebutuhan acara, mulai dari dekorasi hingga konsumsi,” terangnya.
Undangan untuk Semua Warga
Panitia mengundang seluruh masyarakat Desa Cidadap dan sekitarnya untuk turut hadir. Dengan lokasi yang strategis di pusat Kp. Mariuk, acara ini diharapkan mampu menarik partisipasi luas dari berbagai kalangan,” tambahnya.
“Semoga acara ini membawa keberkahan dan menjadi penguat ukhuwah Islamiah di lingkungan kita. Jangan lewatkan kesempatan untuk memperkaya ilmu agama dan mempererat hubungan antarsesama,” tutup Ust. Rifai.
Dengan semangat kebersamaan dan niat tulus, peringatan Isra Mi’raj di Kp. Mariuk menjadi bukti bahwa nilai-nilai Islam dapat dihidupkan melalui kegiatan yang sederhana, namun bermakna mendalam.**(Deni Handriana).