Matanusa, Bogor – lima pasangan bakal calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota Bogor menjalani serangkaian tes kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor. Tes ini mencakup pemeriksaan jasmani, mental, dan spiritual, serta melibatkan tim dari Badan Narkotika Nasional (BNN), pada Minggu (01/09/2024).
Ketua Tim Dokter Tes Kesehatan RSUD Kota Bogor, Ramang Napu, menjelaskan bahwa tes kesehatan ini melibatkan psikolog, psikiater, serta berbagai alat medis seperti MRI dan CT scan.
“Hasil tes ini diharapkan valid dan transparan, serta akan diserahkan kepada KPU Kota Bogor pada hari Senin,” ujar Ramang dalam konferensi pers.
Ramang menambahkan bahwa hasil tes tidak hanya mencerminkan kondisi kesehatan saat ini, tetapi juga memproyeksikan kesehatan selama lima tahun ke depan. Sebanyak 17 dokter spesialis dan 4 dokter umum terlibat dalam proses tes yang berlangsung sekitar 8-10 jam,” pungkasnya.
Sebelumnya, kelima paslon telah resmi mendaftar di KPU Kota Bogor pada 29 Agustus 2024. Kelima paslon tersebut adalah:
- Dedie Rachim-Jenal Mutaqin (Partai Amanat Nasional, Gerindra, Demokrat, Gelora, Perindo).
- Sendi Ferdiansyah-Melli Darsa (Partai Golkar, Nasdem, PSI).
- Raendi Rayendra-Eka Maulana (Partai Persatuan Pembangunan, Partai Kebangkitan Bangsa).
- Rena Da Frina-Teddy Risandy (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan).
- Atang Trisnanto-Annida Alivia (Partai Keadilan Sejahtera).
Pemeriksaan ini adalah salah satu syarat yang ditetapkan oleh KPU untuk memastikan kesehatan fisik dan mental para calon.
Kontributor: Zainal.