Matanusa, Bogor – Sebuah kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mobil Pajero Sport terjadi di ruas Jalan KS Tubun, Kecamatan Bogor Utara, pada Selasa (6/8/2024) pagi sekitar pukul 06.30 WIB.
Mobil Pajero Sport dengan nomor polisi F 1538 AS terlibat dalam kecelakaan tersebut bersama sepeda motor Yamaha Aerox bernomor polisi F 2703 AAA. Kasatlantas Polresta Bogor Kota, Kompol Ardi Wibowo, menjelaskan kronologi kecelakaan tersebut.
Kejadian bermula saat mobil Pajero Sport berwarna hitam melaju dari Jalan Sholeh Iskandar menuju Jalan KS Tubun. Saat tiba di lokasi kejadian, pengemudi mobil diduga mengalami kantuk atau microsleep yang mengakibatkan hilangnya kendali atas kendaraan. Akibatnya, mobil tersebut menabrak sepeda motor Yamaha Aerox yang sedang terparkir di bahu jalan.
“Tiba di tempat kejadian perkara (TKP), pengemudi Pajero diduga mengantuk atau micro sleep sehingga hilang kendali dan menabrak sepeda motor Aerox yang sedang terparkir di bahu jalan,” ujar Kompol Ardi Wibowo.
Tidak berhenti sampai di situ, mobil Pajero tersebut juga menabrak tiang listrik di lokasi kejadian, menyebabkan mobil terguling ke sebelah kanan. Akibat kecelakaan ini, sopir dan seorang penumpang mobil Pajero serta pengendara motor Yamaha Aerox mengalami luka ringan.
“Akibat kejadian ini, sopir dan seorang penumpang mobil Pajero serta pengendara motor Aerox menjadi korban. Ketiganya mengalami luka ringan,” terang Kompol Ardi.
Kerugian materi akibat kecelakaan ini cukup signifikan. Kedua kendaraan, baik mobil Pajero maupun sepeda motor Aerox, mengalami kerusakan berat. Total kerugian diperkirakan mencapai Rp20 juta,” pungkasnya.
Petugas lalu lintas yang tiba di lokasi segera melakukan evakuasi terhadap korban dan kendaraan yang terlibat. Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut dan memastikan tidak ada faktor lain yang terlibat. Pengemudi Pajero Sport juga akan dimintai keterangan lebih lanjut mengenai kondisi saat mengemudi.
Insiden ini menjadi peringatan bagi para pengendara untuk selalu waspada dan berhati-hati saat berkendara, terutama di pagi hari ketika risiko kantuk bisa mengganggu konsentrasi dan mengakibatkan kecelakaan.
Kontributor: Zainal.