Matanusa, Sukabumi – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri acara Santri Digitalpreneur Indonesia (SDI) 2024 dengan tema “Generasi Kreatif, Berdaya Saing”. Acara ini diselenggarakan di Aula Syamsul ‘Ulum, Kota Sukabumi, pada Kamis (23/5/2024).
Acara tersebut juga dihadiri oleh Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji. Dalam sambutannya, Kusmana menyampaikan apresiasi kepada Sandiaga Uno dan timnya atas kepercayaan yang diberikan kepada Yayasan Ponpes Syamsul Ulum Sukabumi untuk menjadi bagian dari program Santri Digitalpreneur.
“Saya, baik secara pribadi maupun mewakili Pemerintah Daerah Kota Sukabumi, mengucapkan terima kasih kepada Bapak Menteri beserta tim atas kepercayaannya menjadikan Yayasan Ponpes Syamsul Ulum Sukabumi sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari program Santri Digitalpreneur,” ujar Kusmana.
Menurut Kusmana, program ini adalah apresiasi besar dari Kemenparekraf/Baparekraf yang memberikan kesempatan bagi pertumbuhan dan perkembangan ekonomi kreatif berbasis digital di Kota Sukabumi, terutama di kalangan muda dan santri. Ia menambahkan bahwa santri yang umumnya identik dengan pembelajaran agama, melalui program ini akan diperkuat talentanya dalam mengembangkan ekonomi digital.
“Program ini, saya rasa, bertujuan untuk mencetak generasi santri digital yang dapat memproduksi konten-konten digital yang kreatif dan inovatif serta memiliki akhlakul karimah,” jelasnya.
Kusmana juga berharap bahwa program Santri Digitalpreneur Indonesia di Kota Sukabumi ini dapat menjadi wadah bagi santri untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan mereka melalui pelatihan yang terukur dan tepat sasaran. Ia berharap program ini akan menjadi katalisator bagi tumbuhnya ekonomi kreatif di Kota Sukabumi, berbasis pada pembekalan kemampuan kreatif di dunia digital. Diharapkan pula, program ini akan berdampak positif pada kesejahteraan dan kemampuan berdakwah santri dalam menghadapi disrupsi digital saat ini.