Matanusa, Sukabumi – Hotel Anugerah menjadi saksi dari Rapat Koordinasi Bidang Usaha Kecil, Dinas KUK Provinsi Jawa Barat dengan tema “Sinergi Membangun Kolaborasi Mengembangkan UMKM Jawa Barat Menuju Indonesia Emas 2045.”
Kepala Bidang Usaha Kecil, Ucup Yusuf, menyatakan bahwa rapat tersebut bertujuan untuk menciptakan pola baru guna meningkatkan kualitas program pengembangan UMKM, melibatkan kolaborasi antara pemerintah pusat, provinsi, kota, dan sektor swasta, pada Selasa (05/03/24).
“Kolaborasi antara Bidang Usaha Kecil UMKM Jawa Barat, BJB, dan Mercy Corps telah menghasilkan program unggulan seperti pelatihan dan pendampingan bagi UMKM,” ujar Ucup Yusuf.
Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, dalam arahannya menekankan peran krusial UMKM dalam membangkitkan ekonomi, menyebutnya sebagai lokomotif usaha. Ia juga menyoroti beberapa tantangan yang dihadapi UMKM, termasuk persaingan global, sumber daya manusia, dan akses modal yang terbatas.
“Rapat koordinasi ini menjadi momentum untuk mengidentifikasi masalah, berbagi pengalaman, dan meningkatkan kolaborasi,” kata Kusmana Hartadji.
Pj. Wali Kota Sukabumi menyampaikan upaya Kota Sukabumi dalam meningkatkan daya saing UMKM, seperti pelatihan, mempermudah izin usaha, pemasaran, dan akses modal. Ia mengajak semua pihak untuk bersama-sama mengembangkan UMKM Jawa Barat, dengan harapan rapat koordinasi ini memberikan dampak signifikan.
“Marilah kita bersama-sama membangun gotong royong dan kolaborasi yang kuat untuk mewujudkan UMKM Jawa Barat,” tandasnya.
Rapat koordinasi dihadiri perwakilan dari berbagai dinas terkait dan sektor swasta di Jawa Barat. Harapannya, sinergi yang terjalin melalui rapat ini dapat membawa kemajuan bagi UMKM Jawa Barat dan mendukung pencapaian target Indonesia Emas 2045.
