Matanusa, Jakarta – Sebuah kecelakaan maut yang melibatkan bus rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok mengguncang Kecamatan Ciater, Subang, Jawa Barat, pada Sabtu (11/5) sekitar pukul 18.45 WIB. Peristiwa tragis ini menelan korban jiwa sebanyak 11 orang, termasuk seorang guru yang turut dalam perjalanan tersebut.
Menurut keterangan dari Kadinkes Subang, dr. Maxi, korban-korban tersebut terdiri dari sembilan pelajar, seorang guru, dan seorang pengendara motor asal Cibogo, Subang.
“Identitas dari para korban yang meninggal dunia belum dijelaskan oleh pihak Dinkes Subang, namun dikonfirmasi bahwa bus yang terlibat mengangkut rombongan siswa dari Depok,” kata dr. Maxi.
Pemkot Depok dan Polres Metro Depok turut serta dalam penanganan kecelakaan ini dengan mengirimkan 42 ambulans ke RSUD Subang untuk menjemput korban tewas dan korban luka. Para korban yang meninggal nantinya akan dibawa ke Yayasan Kesejahteraan Sosial (YKS) SMK Lingga Kencana sebelum diserahkan kepada keluarga, sedangkan korban luka akan mendapatkan perawatan oleh Dinkes Kota Depok,” terangnya.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Jules Abraham Abast, menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi saat Bus Trans Putera Fajar dengan nomor polisi AD 7524 OG melaju dari arah Bandung menuju Subang. Ketika bus tersebut tiba di lokasi dengan medan jalan menurun, bus oleng ke kanan dan menabrak mobil Daihatsu Feroza D 1455 VCD serta beberapa sepeda motor di sekitar lokasi kejadian,” pungkasnya.
