Sukabumi Kota, Matanusa.net – Pemerintah Kota Sukabumi menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) bersama camat dan lurah se-Kota Sukabumi di Op-Room Setda Kota Sukabumi, pada Jumat (14/3). Rapat ini dipimpin langsung oleh Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, didampingi Wakil Wali Kota Bobby Maulana, Penjabat Sekda Andang Tjahjandi, serta jajaran perangkat daerah terkait.
Dalam arahannya, Wali Kota menekankan pentingnya optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD), khususnya melalui pajak bumi dan bangunan (PBB).
“Suatu daerah tidak akan bisa berkembang jika pajaknya tidak dikelola dengan baik. PBB adalah salah satu sumber utama PAD yang harus kita tingkatkan demi pembangunan Kota Sukabumi,” ujar Ayep Zaki.
Ia menegaskan bahwa pencapaian target PBB harus dilakukan secara maksimal dan tidak boleh ada tunggakan. Untuk itu, camat dan lurah diminta memastikan pemungutan pajak berjalan efektif dengan melibatkan RT dan RW dalam prosesnya.
Selain membahas pajak, Wali Kota juga mengingatkan pentingnya netralitas aparatur dalam politik menjelang tahun politik.
“Aparatur pemerintah tidak boleh berpolitik. Fokus kita adalah melayani masyarakat, bukan mengurusi kepentingan partai politik,” tegasnya.
Tak hanya itu, ia juga menyoroti peran wakaf dalam pembangunan daerah, dengan target peningkatan aset wakaf Kota Sukabumi dari Rp 1 miliar saat ini menjadi Rp 100 miliar pada 2029.
Dalam visinya, Wali Kota ingin menjadikan Kota Sukabumi sebagai kota terbaik di Indonesia dengan target PAD mencapai Rp 800 miliar pada tahun 2029.
Untuk memastikan efektivitas kebijakan di tingkat wilayah, ia berencana melakukan inspeksi langsung ke kantor kecamatan dan kelurahan.
“Saya ingin melihat langsung bagaimana pelayanan kepada masyarakat berjalan. Jika ada yang tidak maksimal, tentu kita akan lakukan perbaikan segera,” ungkapnya.
Di akhir arahannya, Wali Kota mengajak seluruh jajaran pemerintahan untuk terus berkontribusi dalam melahirkan generasi muda yang berkarakter dan berdaya saing tinggi.
Pemerintah Kota Sukabumi optimistis bahwa dengan komitmen yang kuat serta sinergi antara pemerintah dan masyarakat, target pembangunan yang telah dicanangkan dapat tercapai sesuai harapan.
