Matanusa, Tangerang – Upaya membuka akses laut bagi nelayan di Tanjung Pasir, Teluknaga, Kabupaten Tangerang, dimulai dengan langkah berani TNI Angkatan Laut, pada Sabtu (18/1/2025). Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama I.M. Wira Hadi memimpin pembongkaran pagar laut yang selama ini menjadi penghalang aktivitas masyarakat pesisir.
Hari pertama, kegiatan ini hanya melibatkan Marinir TNI AL dan warga setempat tanpa kehadiran aparatur desa. Meski begitu, semangat gotong royong terlihat jelas.
“Untuk hari ini, kami fokus bersama masyarakat dulu. Ini adalah langkah awal,” kata Wira optimis.
Target 10 Hari, 30 Kilometer Pagar Laut Dibongkar
Tidak main-main, TNI AL menargetkan pembongkaran pagar laut sepanjang 30 kilometer di wilayah pesisir Tangerang selesai hanya dalam waktu 10 hari. Dengan melibatkan 16 kecamatan, pembagian pasukan dilakukan untuk mempercepat proses.
“Prinsipnya, semakin banyak yang bergabung, semakin cepat. Ini bukan hanya tugas kami, tetapi juga untuk masyarakat,” ujarnya.
Wira juga menegaskan bahwa pihaknya akan melibatkan kementerian terkait dan stakeholder lainnya untuk mendukung penyelesaian proyek ini.
“Kami akan ajak pihak-pihak lain agar proses ini menjadi kerja bersama yang berdampak besar,” tambahnya.
Dukungan Nelayan: Langkah Menuju Perubahan
Respon dari para nelayan begitu positif. Dengan pembongkaran pagar ini, mereka berharap akses ke laut menjadi lebih mudah, yang tentunya akan berdampak langsung pada penghidupan mereka.
“Alhamdulillah, nelayan mendukung penuh. Kami juga akan melibatkan mereka secara aktif untuk mempercepat proses ini,” ungkap Wira.
Manual, tapi Penuh Semangat
Meski pembongkaran dilakukan secara manual, hal itu tidak mengurangi semangat para personel TNI AL dan masyarakat. Mereka bekerja siang malam untuk meruntuhkan penghalang yang selama ini menyulitkan.
TNI AL Siap Lindungi Masyarakat
Ketika ditanya soal kemungkinan intimidasi dari pihak tertentu pasca-pembongkaran, TNI AL menegaskan komitmennya untuk melindungi masyarakat.
“Ini murni untuk kepentingan nelayan dan masyarakat pesisir. Kami berharap tidak ada intimidasi. Jika ada, kami siap berdiri bersama rakyat,” tegasnya.
Harapan Baru untuk Pesisir Tangerang
Langkah TNI AL ini diharapkan menjadi awal dari perubahan besar bagi masyarakat pesisir Tangerang. Tidak hanya membuka akses laut, tetapi juga mengembalikan hak masyarakat atas sumber daya mereka.
Pembongkaran pagar laut ini adalah bukti nyata bahwa kolaborasi antara TNI AL dan masyarakat bisa membawa harapan baru bagi nelayan yang telah lama terbatasi.