Matanusa, Sukabumi – Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, bersama Pj Sekda Kota Sukabumi, Hasan Asari, serta jajaran terkait, menghadiri rapat persiapan penambahan modal pemerintah daerah ke Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB), pada Kamis (24/10/2024) di RM Widuri, Bandung.
Rapat ini membahas aspek regulasi, struktur, dan ketersediaan dana yang akan disertakan dalam upaya penambahan modal oleh Pemkot Sukabumi. Langkah ini diambil sebagai bagian dari komitmen pemerintah untuk mendukung pertumbuhan sektor perbankan daerah sekaligus meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Menurut Kusmana Hartadji, penambahan modal ini merupakan tindak lanjut dari kebijakan penyesuaian modal bagi pemegang saham di berbagai kabupaten dan kota yang memiliki saham di Bank BJB. Sejak 2022, modal telah meningkat, dan diperkirakan akan terus bertambah hingga 2026.
“Kami berharap peningkatan penyertaan modal ini dapat mendukung peningkatan PAD Kota Sukabumi, dan juga akan menyusun regulasi pendukung yang akan dibahas dengan DPRD untuk memperkuat struktur finansial daerah,” pungkasnya.
Penambahan modal ini diharapkan dapat memperkuat posisi Kota Sukabumi sebagai pemegang saham dan memberikan kontribusi signifikan terhadap PAD.