Matanusa, Sukabumi – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Sukabumi merayakan milad ke-49, pada Kamis (01/08/2024) di Gedung Pusat Kajian Islam. Acara tersebut dihadiri oleh Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, unsur Forkompimda Kota Sukabumi, serta berbagai organisasi keagamaan.
Dalam sambutannya, Kusmana Hartadji menggarisbawahi peran sentral agama dalam kehidupan negara dan bangsa, meskipun Indonesia bukan negara agama. “Negara kita memang bukanlah negara agama, namun peran agama sangatlah sentral dalam menentukan arah kehidupan negara dan bangsa,” ujarnya.
Hartadji menjelaskan bahwa meskipun Indonesia tidak dapat dikategorikan sebagai negara sekuler, nilai-nilai agama, khususnya Islam, memberikan inspirasi dan etika penting bagi kehidupan bernegara. Sejarah mencatat bahwa Pancasila dan UUD 1945 dipengaruhi oleh nilai-nilai Islam yang bersumber dari Al-Qur’an dan Hadits.
“Interpretasi masalah-masalah ini menjadi otoritas para ulama dan intelektual muslim yang memiliki kapasitas ilmu pengetahuan yang relevan,” tambahnya. Dia juga menekankan pentingnya peran ulama dalam masyarakat dan pemerintah sebagai penyelenggara negara yang berlandaskan etika dan moral yang disusun oleh alim ulama.
Dalam kesempatan tersebut, Penjabat Wali Kota Sukabumi juga mengucapkan selamat milad kepada MUI yang ke-49. “Semoga MUI semakin kuat dan teguh dalam menjaga keutamaan agama Islam di Negara Kesatuan Republik Indonesia, terutama di Kota Sukabumi,” harapnya.
Tema MUI pusat tahun ini adalah “MUI Berkhidmat untuk Kemaslahatan Umat dan Keharmonisan Bangsa.” Kusmana Hartadji menutup sambutannya dengan ajakan kepada MUI Kota Sukabumi, ulama, dan tokoh agama untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan kota, khususnya menjelang pesta demokrasi yang akan datang.
“Hadirkanlah suasana yang kondusif, ramah, dan arif di lingkungan masing-masing. Jangan terpengaruh oleh isu-isu berbau SARA dan politis yang dapat menciptakan suasana tidak kondusif,” pungkasnya.
Dengan semangat kebersamaan, Kusmana Hartadji mengajak semua pihak untuk menjaga Kota Sukabumi agar tetap aman dan kondusif.