Matanusa, Sukabumi – Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, melakukan pemantauan langsung ke sejumlah sekolah di Kota Sukabumi, pada Kamis (24/07/2024). Langkah ini diambil untuk mengevaluasi kondisi sarana dan prasarana pendidikan serta memastikan fasilitas yang tersedia layak digunakan.
Kunjungan ini mencakup SDN Kebonjati, SDN Rawasalak, SDN Tanjungsari, dan SMPN 13 Kota Sukabumi. Pemilihan sekolah-sekolah ini didasarkan pada laporan kerusakan yang diterima Kusmana dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi.
Di SDN Kebonjati, Kusmana Hartadji menemukan kondisi fasilitas yang tidak memadai, termasuk tempat ibadah dan toilet yang dinilai sudah tidak layak. “Kita bersama-sama mengajak Dinas Pendidikan, PUTR, BPBD, termasuk Bappeda untuk mencari solusi terbaik,” ujar Kusmana.
Kusmana menegaskan komitmen pemerintah kota untuk segera memperbaiki kondisi sekolah yang rusak. Selain SDN Kebonjati, SMPN 13 juga menjadi perhatian khusus karena beberapa bangunan lamanya dinilai rawan dan berpotensi membahayakan siswa. Lokasi sekolah yang berada di jalan utama memperbesar risiko jika tidak segera diperbaiki,” tegasnya.
Salah satu fasilitas yang menjadi fokus di SMPN 13 adalah masjid. Kondisi masjid yang kurang layak membuat siswa terpaksa melaksanakan salat berjamaah di lapangan. Kusmana berjanji akan memperbaiki masjid ini secepat mungkin,” terangnya.
Mengenai anggaran perbaikan, Kusmana menyatakan akan mempertimbangkan berbagai opsi, termasuk memanfaatkan anggaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk kerusakan akibat bencana alam. Selain sekolah, Kusmana juga meninjau kondisi Gedung Seni Aher yang mengalami kerusakan pada langit-langitnya, kerusakan pada bangunan publik ini menjadi perhatian serius pemerintah kota,” tambahnya.
Pemerintah kota berencana segera melakukan evaluasi dan menyusun rencana perbaikan. Dinas terkait akan bekerja sama untuk mencari solusi terbaik dan sumber pendanaan yang tepat. Sarana dan prasarana pendidikan yang layak sangat penting untuk mendukung proses pembelajaran yang efektif, dan kunjungan ini menunjukkan komitmen pemerintah kota untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Sukabumi,” pungkasnya.
Dengan adanya perbaikan sarana dan prasarana sekolah, diharapkan kualitas pendidikan di Kota Sukabumi semakin meningkat, sehingga dapat menghasilkan generasi muda yang berkualitas.