Matanusa, Cianjur – Kebakaran hebat melanda Pasar Sukanagara, Kecamatan Sukanagara, pada Sabtu (01/06) dini hari. Sebanyak 17 kios ludes dilalap api dalam peristiwa tersebut. Diduga kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik di salah satu kios petasan.
Kobaran api pertama kali terlihat sekitar pukul 01.00 WIB dari salah satu kios yang berlokasi dekat terminal dan kantor Desa Sukanagara. “Kejadiannya sekitar jam 1 malam. Yang terbakar kios di dekat kantor desa, yang bersampingan dengan sungai,” ujar Kapolsek Sukanagara, AKP Tio.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP dan Damkar Cianjur, Hendra Wira Riharja, mengatakan pihaknya menerjunkan empat mobil pemadam untuk memadamkan api. “Kita terjunkan sampai empat unit mobil pemadam. Baru bisa ditangani setelah dua jam. Karena banyak barang mudah terbakar di kios-kios tersebut,” kata Hendra.
Proses pendinginan terus dilakukan hingga Sabtu pagi untuk mencegah kebakaran susulan. “Sampai pukul 08.00 WIB anggota terus melakukan pendinginan, memastikan tidak ada kebakaran susulan,” lanjutnya.
Dari hasil penyelidikan sementara, diketahui bahwa api pertama kali muncul dari kios petasan yang diduga mengalami korsleting listrik. “Dugaan sementara karena korsleting listrik di kios petasan. Kemudian memicu api yang menjalar ke kios lainnya,” ucap Hendra.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, kerugian material diperkirakan mencapai Rp 2,5 miliar. “Korban jiwa dan luka tidak ada, tapi kerugian sampai miliaran rupiah,” kata Hendra.
Reporter: M. Asep