Matanusa, Sukabumi – Pemerintah Kota Sukabumi terus memperkuat upaya untuk mengangkat potensi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) melalui berbagai program pelatihan dan pendampingan. Dengan menggelar Opening Ceremony UMKM Naik Kelas di Ruang Pertemuan Kota Sukabumi pada Jumat (3/5/2024), Pemkot Sukabumi menggarisbawahi komitmennya dalam mendukung kemajuan UMKM di wilayahnya.
Penjabat (PJ) Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, menyatakan harapannya agar kegiatan ini dapat meningkatkan wawasan, keterampilan, pengetahuan, serta kualitas dan kompetensi para pelaku UMKM di daerah tersebut. “Kami berharap dengan kegiatan ini dapat menambah wawasan, keterampilan, pengetahuan, serta meningkatkan kualitas dan kompetensi SDM para pelaku usaha mikro kecil dan menengah di daerah kami,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kusmana menegaskan bahwa inovasi dan daya saing para pelaku UMKM dalam menghasilkan, memperkenalkan, dan memasarkan produk-produk ekonomi berbasis lokal menjadi kunci untuk meningkatkan pendapatan daerah dan kesejahteraan mereka sendiri. “Kami melihat bahwa pelatihan pembinaan kewirausahaan bagi pelaku usaha mikro ini merupakan salah satu langkah strategis kita bersama dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap potensi dan kekayaan daerah,” katanya.
Dalam konteks ini, UMKM Naik Kelas menjadi salah satu indikator kinerja daerah yang ditetapkan untuk sektor pemberdayaan UMKM yang menjadi target dari Diskumindag Kota Sukabumi. Melalui dukungan dari Provinsi Jawa Barat dalam bentuk pendampingan, pelatihan, fasilitasi perizinan, akses pembiayaan, promosi, pemasaran, dan kemitraan, diharapkan jumlah UMKM yang mampu naik kelas dapat meningkat.
Kota Sukabumi, sebagai kota perdagangan dan jasa, memiliki keterbatasan sumber daya alam (SDA), sehingga peningkatan kesejahteraan masyarakat bergantung pada kualitas SDM yang berkualitas. Oleh karena itu, program pelatihan ini diharapkan terus ditingkatkan untuk memastikan UMKM mampu bersaing dan berkembang di pasar global.