|Aksi Bodoran Kang Dedi Mulyadi dan Ceu Piyah, di hari nelayan Palabuharatu.| Foto : Berry/Ryan. |
|R. Iyan satria/Berry kurniawan|
MATANUSA.NET SUKABUMI –
Bodoran atau lawakan kang Dedi dan Ceu Piyah di Hari Nelayan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, menarik penasaran masyarakat.
Pantauan di lapangan, saking banyaknya, masyarakat rela berdesak-desakan hingga menyemut, Bahkan ada pula yang rela menaiki genting agar dapat melihat penampilan kang Dedi dan ceu Piyah akhirnya terbayarkan.
Selain itu, perahu nelayan yang bersandar di dermaga pun, jadi spot yang cocok demi menyaksikan langsung bodoran yang di bawakan oleh sosok emak-emak rempong beserta kawan – kawan.
Nampak pula, Kang Dedi yang tampil dengan pakaian pangsi hitam dan iket putih saling lempar bodoran dengan ceu Piyah yang memakai pakaian khasnya. Sorak sorai disertai tawa mengiringi bodoran itu.
Salah satu warga Palabuhanratu, Ribka Zahara mengaku sangat terhibur dengan penampilan kang Dedi dan ceu Piyah. Selain itu, sosok kang Dedi memang menjadi idaman masyarakat dengan berbagai kebaikannya.
“Sangat menghibur sekali. Bodorannya bikin kita ketawa,” ucap Ribka Zahara (25), Jumat malam (26/5/2023).
Apalagi kata Ribka, kang Dedi menjadi sosok yang baik. Jadinya masyarakat pun sangat antusias dengan kedatangannya.
“Pokonya seru malam ini dengan penampilannya. Mudah mudahan bisa tampil lagi di acara yang lain,” terangnya.
Senada, Yulfi mengungkap, Kang Dedi menjadi sosok inspiratif, baik kalangan muda maupun tua. Tidak hanya baik namun dermawan pula.
“Pecah pokonya, candaan atau lawakannya membuat semua yang nonton ketawa. Memang kang Dedi ini sosok sangat inspiratif,” singkat Yulfi.