Sukabumi | Matanusa.net — Pemerintah Kabupaten Sukabumi secara resmi mengangkat 1.106 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Tahun 2024 dalam sebuah upacara khidmat yang digelar di Lapang Cangehgar, Palabuhanratu, pada Senin (23/6/2025). Pengangkatan ini ditandai dengan penyerahan Petikan Keputusan Bupati serta pengambilan sumpah dan janji jabatan para PPPK yang akan langsung bertugas di berbagai sektor strategis pelayanan publik.
Adapun 1.106 ASN baru ini terdiri dari tenaga guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis, yang akan memperkuat kinerja pemerintahan daerah dalam mewujudkan pelayanan yang lebih berkualitas, inklusif, dan profesional.
Dalam amanatnya, Bupati Sukabumi H. Asep Japar menegaskan bahwa momen pengangkatan ini bukanlah akhir perjuangan, melainkan awal dari perjalanan pengabdian sebagai abdi negara dan pelayan masyarakat.
“Pengangkatan ini bukan akhir perjuangan, tetapi awal dari pengabdian. Saudara semua adalah ujung tombak pelayanan publik,” ujar Bupati.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya peran ASN, khususnya PPPK, dalam mendorong transformasi layanan publik yang adaptif, inovatif, dan humanis. Di era digital seperti sekarang, lanjutnya, empati dan nilai-nilai kemanusiaan harus tetap menjadi fondasi utama pelayanan, di samping penguasaan teknologi.
“Kita hidup di era kecerdasan buatan. Tapi empati, etika, dan nilai kemanusiaan tak tergantikan. ASN harus jadi pelayan yang tulus dan pemimpin perubahan,” tegas Bupati.
Ia juga menggarisbawahi peran strategis masing-masing formasi: tenaga pendidik sebagai pembentuk generasi unggul dan berkarakter; tenaga kesehatan sebagai penjaga sistem layanan yang responsif dan menjangkau semua lapisan masyarakat; serta tenaga teknis sebagai motor penggerak inovasi dan perbaikan sistem birokrasi.
Pengangkatan ini, menurutnya, merupakan langkah nyata dalam menjawab tantangan keterbatasan sumber daya manusia di daerah sekaligus mendukung pencapaian visi Kabupaten Sukabumi: Mubarokah (maju, unggul, berbudaya, dan berkah).
“Tanpa SDM yang kompeten dan berintegritas, roda pembangunan tak akan berjalan optimal. Mari kita bangun Sukabumi dengan semangat pelayanan dan ketulusan,” serunya.
Mengakhiri sambutan, Bupati menyampaikan harapan kepada peserta seleksi yang belum lolos agar tetap bersabar dan percaya pada proses. Ia memastikan bahwa pengangkatan dilakukan secara bertahap dan mengikuti prosedur yang berlaku.
“Kami terus berusaha agar semua bisa diangkat secara bertahap. Tapi semua harus sesuai regulasi. Jangan menempuh jalur yang salah. Jaga kepercayaan publik,” tutupnya.
Upacara ini menjadi momentum bersejarah bagi para ASN baru sekaligus penanda komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat birokrasi yang profesional, tangguh, dan berorientasi pada pelayanan prima.