Sukabumi | Matanusa.net – Bupati Sukabumi, H. Asep Japar, secara resmi melepas keberangkatan Kafilah Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) ke-39 tingkat Provinsi Jawa Barat di Pondok Pesantren Darul Huffazh Al Matin, Sukaraja, pada Sabtu (14/6/2025).
Kafilah yang berjumlah 70 orang tersebut terdiri dari 35 peserta yang akan mengikuti berbagai cabang lomba MTQH serta sisanya merupakan pembina dan official. Ajang keagamaan bergengsi ini akan digelar mulai 14 hingga 21 Juni 2025 di Kabupaten Bandung.
Dalam sambutannya, Bupati Asep Japar menyampaikan rasa bangganya atas kesiapan dan semangat yang terpancar dari seluruh peserta. Ia mengajak seluruh anggota kafilah untuk menjaga optimisme, semangat juang, serta tekad yang kuat dalam membawa nama baik Kabupaten Sukabumi di tingkat provinsi.
“Kesiapan, optimisme, dan tekad yang bulat sudah sangat terlihat dari setiap peserta. Ketiga hal itu menjadi modal utama dalam memberikan yang terbaik demi diri sendiri, keluarga, dan Kabupaten Sukabumi,” ujar H. Asep.
Lebih lanjut, bupati menekankan bahwa MTQH bukan hanya sekadar ajang perlombaan, melainkan juga wadah untuk memperluas ilmu dan wawasan keislaman. Ia juga berharap para peserta dapat menjadi teladan dalam menyebarkan nilai-nilai Islam yang rahmatan lil alamin di tengah masyarakat.
“Apapun hasilnya nanti, kalian tetap yang terbaik untuk Kabupaten Sukabumi,” tegasnya dengan penuh motivasi.
Sementara itu, Ketua Harian Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Sukabumi, KH. Maftuhin Ahmad, mengungkapkan bahwa Kabupaten Sukabumi konsisten mencatatkan prestasi gemilang dalam ajang MTQH. Bahkan, pada penyelenggaraan sebelumnya, kafilah Sukabumi berhasil meraih juara pertama pada salah satu cabang lomba.
“Semoga tahun ini kafilah Kabupaten Sukabumi kembali menjadi yang terbaik dan membawa nama baik daerah,” harap KH. Maftuhin.
Dengan semangat dan doa dari seluruh masyarakat, keberangkatan kafilah ini diharapkan menjadi langkah awal untuk kembali mengukir prestasi serta memperkuat syiar Islam di Bumi Sukabumi.
