Liburan Berujung Duka: 2 Wisatawan Terseret Arus di Pantai Kalapacondong Sukabumi

Tim SAR gabungan tengah melakukan evakuasi korban yang terseret arus di Pantai Kalapacondong, Sukabumi. Pencarian masih terus dilakukan untuk menemukan satu wisatawan yang belum ditemukan. (Foto: Istimewa).

Sukabumi, Matanusa.net – Keseruan liburan dua wisatawan di Pantai Kalapacondong, Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, berubah menjadi tragedi. Keduanya terseret arus laut, pada Sabtu (29/3/25) sekitar pukul 10.00 WIB, dan hingga kini, satu orang masih dinyatakan hilang.

Kasat Polairud Polres Sukabumi, AKP Nandang Herawan, mengungkapkan bahwa salah satu korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa. Korban tersebut adalah Muhammad Angga Kurniawan (23), mahasiswa asal Bintarajaya, Bekasi Barat, Kota Bekasi.

“Korban ditemukan sekitar pukul 11.30 WIB dalam kondisi mengambang sekitar 400 meter dari titik awal kejadian,” jelas AKP Nandang, pada Sabtu (29/3).

Tim SAR gabungan yang terdiri dari Posal Ujunggenteng, Pospolair Ujunggenteng, Polsek Ciracap, Koramil Surade, Basarnas, Balawista, dan relawan dikerahkan untuk mengevakuasi jenazah. Setelah dievakuasi, jenazah dibawa ke RSUD Jampangkulon untuk proses lebih lanjut.

Sementara itu, upaya pencarian masih dilakukan terhadap korban lainnya, Andi Pradana Putra (27), seorang karyawan swasta asal Tambun Utara, Kabupaten Bekasi. Tim gabungan terus menyisir perairan dan wilayah pesisir guna menemukan korban yang masih belum diketahui keberadaannya.

“Dugaan sementara, kedua korban terseret arus saat berenang. Tim pencarian masih bekerja keras menyisir laut dan kawasan pantai untuk menemukan korban yang hilang,” tutup AKP Nandang.

Pihak kepolisian dan tim penyelamat mengimbau para wisatawan agar selalu memperhatikan kondisi cuaca dan peringatan dari petugas sebelum berenang di laut. Gelombang tinggi dan arus kuat bisa membahayakan keselamatan pengunjung yang tidak waspada.

Pos terkait