Sukabumi, Matanusa.net – Ramadan tahun ini membawa kebahagiaan bagi Rudih Hartono (38) dan keluarganya. Berkat kerja sama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sukabumi dan LSM Dampal Jurig Jabar, keluarga kecil ini akhirnya memiliki rumah yang layak huni setelah bertahun-tahun tinggal di bangunan lapuk.
Rumah Reyot, Hujan Bocor, Panas Gerah
Sebagai pekerja serabutan, Rudih tak punya cukup uang untuk memperbaiki rumahnya yang sudah rapuh dimakan usia. Setengah bangunannya masih berdinding bambu, lantai dapur berupa tanah, dan MCK berada di luar rumah. Saat hujan, bocor di sana-sini; saat panas, udara pengap menyiksa.
Putus asa dengan kondisi ini, Rudih mengunggah keluhannya di media sosial. Unggahan itu sampai ke Ketua LSM Dampal Jurig, Irvan Azis, yang langsung turun tangan. Setelah melihat langsung kondisi rumahnya, LSM ini berkoordinasi dengan Baznas Kabupaten Sukabumi. Responsnya cepat—permohonan disetujui, dan pembangunan rumah pun dimulai!
Gotong Royong Wujudkan Impian
Kini, rumah berukuran 5×7 meter dengan dua kamar, ruang tamu, dapur, dan MCK sudah 70% rampung. Pengerjaan dilakukan secara gotong royong, karena bantuan dari Baznas tak sepenuhnya menutupi biaya pembangunan. Keluarga Rudih dan warga sekitar pun ikut turun tangan demi mempercepat prosesnya.
Dengan mata berkaca-kaca, Rudih mengungkapkan rasa syukurnya. “Saya sudah berkali-kali mengajukan bantuan ke pemerintah desa dan kecamatan, tapi harus antre karena banyak yang butuh. Alhamdulillah, berkat LSM Dampal Jurig dan Baznas, rumah ini bisa jadi sebelum Lebaran,” ujarnya, pada Minggu (23/3).
Target Selesai Sebelum Idul Fitri
Ketua LSM Dampal Jurig, Irvan Azis, menegaskan bahwa ini adalah bentuk nyata kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan. “Kami ingin membantu mereka yang hidup dalam keterbatasan. Semoga ke depan, lebih banyak keluarga yang bisa merasakan manfaat program rutilahu ini,” katanya.
Jika tidak ada kendala, rumah ini akan selesai 100% pada Kamis depan—tepat sebelum Idul Fitri. Keluarga Rudih bisa menyambut Lebaran dengan rumah baru yang lebih nyaman dan aman,” pungkas Irvan Azis.
Program ini menjadi bukti bahwa kepedulian dan kerja sama bisa mengubah hidup seseorang. Semoga semakin banyak pihak yang tergerak untuk membantu mereka yang masih tinggal di rumah tak layak huni.