Matanusa, Sukabumi – Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami, memimpin Rapat Dinas Bulan Februari 2025 di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi, Palabuhanratu. Rapat ini menjadi momen penting menjelang akhir masa kepemimpinan beliau bersama Wakil Bupati H. Iyos Somantri, pada Senin (17/2).
Dalam pertemuan tersebut, hadir seluruh kepala perangkat daerah, termasuk Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi, Drh. Asep Kurnadi. Dinas Peternakan menjadi salah satu sektor yang mendapat perhatian khusus dalam pembahasan program pembangunan yang berkelanjutan.
Peran Strategis Dinas Peternakan dalam Pembangunan Sukabumi
Bupati Marwan menyoroti kontribusi Dinas Peternakan dalam meningkatkan ketahanan pangan daerah, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan daging dan produk peternakan lainnya. Selama masa kepemimpinannya, berbagai program telah dijalankan untuk meningkatkan produktivitas peternak lokal dan kesejahteraan masyarakat.
“Dinas Peternakan memiliki peran krusial dalam mendukung ketahanan pangan. Berbagai program bantuan bibit unggul, vaksinasi, hingga pelatihan bagi peternak telah berjalan dengan baik. Ini harus tetap dilanjutkan agar sektor peternakan Sukabumi semakin maju,” ujar Bupati Marwan.
Kepala Dinas Peternakan, Drh. Asep Kurnadi, turut menegaskan komitmennya dalam menjaga kesinambungan program yang telah berjalan. Menurutnya, upaya peningkatan populasi ternak dan pengendalian penyakit hewan tetap menjadi prioritas utama.
“Kami akan terus berupaya meningkatkan kesejahteraan peternak melalui berbagai inovasi dan program yang telah berjalan. Salah satunya adalah optimalisasi sentra peternakan rakyat yang terbukti meningkatkan produksi daging dan susu di Sukabumi,” jelas Drh. Asep Kurnadi.
Dukungan Bupati Terpilih untuk Program Peternakan
Menanggapi arahan Bupati Marwan, Bupati Sukabumi terpilih, H. Asep Japar, menegaskan bahwa sektor peternakan akan tetap menjadi prioritas dalam kebijakan pemerintahannya. Ia berkomitmen untuk meneruskan dan mengembangkan program yang telah berjalan.
“Sektor peternakan berkontribusi besar bagi perekonomian masyarakat. Kami akan mengupayakan kebijakan yang lebih berpihak kepada peternak, termasuk kemudahan akses permodalan dan penguatan pasar bagi produk peternakan lokal,” ungkap H. Asep Japar.
Dengan adanya kesinambungan kebijakan ini, diharapkan industri peternakan di Sukabumi semakin berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Program peningkatan kualitas ternak, pencegahan penyakit hewan, serta dukungan kepada peternak rakyat akan terus diperkuat di masa mendatang.
Rapat ini menjadi momentum penting dalam memastikan pembangunan di sektor peternakan terus berlanjut, sejalan dengan visi Kabupaten Sukabumi yang lebih maju, unggul, dan berdaya saing di tingkat nasional.