Matanusa, Sukabumi – Sebagai provinsi dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia, Jawa Barat dihadapkan pada tantangan besar dalam penyediaan perumahan yang layak bagi warganya. Kebutuhan akan hunian terus meningkat, terutama di wilayah perkotaan, akibat urbanisasi yang pesat. Namun, penyusutan lahan dan tingginya harga properti menjadi hambatan yang perlu diatasi dengan pendekatan inovatif.
Dalam rangka mendukung percepatan pembangunan perumahan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat menggelar rapat penting, pada Jumat (10/01), di Ruang Rapat Papandayan, Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat. Rapat ini dihadiri oleh Penjabat Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, M. Hasan Asari, yang menegaskan komitmen Kota Sukabumi dalam menyukseskan program pembangunan tiga juta rumah di Jawa Barat.
“Rapat ini merupakan langkah tindak lanjut untuk mendukung dan melanjutkan kebijakan pusat terkait Asta Cita di sektor perumahan. Kebijakan ini memiliki visi menyelesaikan target pembangunan tiga juta rumah,” ujar Hasan Asari dalam penyataannya.
Dalam kesempatan tersebut, Hasan menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Penerapan kebijakan seperti pembebasan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) serta Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam memiliki hunian yang layak.
“Penting juga untuk menindaklanjutinya dengan regulasi di tingkat kabupaten/kota, terutama yang berkaitan dengan pembebasan biaya BPHTB dan PBG bagi masyarakat berpenghasilan rendah,” tambahnya.
Kolaborasi dengan sektor swasta dan lembaga keuangan turut menjadi salah satu faktor penting dalam mempercepat pencapaian target pembangunan perumahan. Hasan juga menyebutkan bahwa sebagian besar kabupaten/kota di Jawa Barat telah mengambil langkah konkret dalam mendukung kebijakan tersebut.
“Alhamdulillah, sebagian besar kabupaten/kota di Jawa Barat telah mengambil langkah konkret atau verbal tentang pembebasan biaya tersebut guna mendukung percepatan pembangunan perumahan tadi,” pungkas Hasan.
Dengan implementasi kebijakan yang terukur dan terencana, Kota Sukabumi siap menjadi bagian dari keberhasilan program nasional ini. Langkah ini sejalan dengan visi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan di Jawa Barat, sekaligus memberikan harapan baru bagi masyarakat untuk memiliki hunian yang layak.
