Matanusa, Bekasi – Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Jatiluhur I resmi memasuki tahap operasional komersial, pada Rabu (18/12). Peresmian ini diumumkan oleh Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Wamen PUPR), Diana Kusumastuti, di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Bekasi.
“Ini yang sangat ditunggu-tunggu warga Jakarta, Kabupaten dan Kota Bekasi, serta Kabupaten Karawang. Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, mulai hari ini SPAM Regional Jatiluhur I resmi beroperasi secara komersial. Mudah-mudahan kualitas airnya terus bagus,” ujar Wamen Diana dalam sambutannya.
SPAM Regional Jatiluhur I adalah proyek kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) unsolicited yang mulai konstruksi pada 19 Januari 2022. Sistem ini memiliki kapasitas total 4.750 liter per detik yang akan melayani sekitar 380.000 sambungan rumah (SR), memberikan akses air bersih kepada 1,9 juta jiwa di DKI Jakarta (4.000 l/detik), Kota Bekasi (300 l/detik), Kabupaten Bekasi (100 l/detik), dan Kabupaten Karawang (350 l/detik),” terangnya.
Pada tahap awal, distribusi air diproyeksikan mencapai 744 liter per detik, mencakup lebih dari 21.624 SR baru di wilayah yang ditargetkan. Penyerapan distribusi air ini direncanakan dilakukan secara bertahap selama lima tahun ke depan,” pungkasnya.
Dengan beroperasinya SPAM Regional Jatiluhur I, diharapkan kebutuhan air bersih di kawasan Jabodetabek dapat terpenuhi dengan lebih baik dan mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat.
