Matanusa, Sukabumi – Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami, menghadiri dan membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Pengawasan Daerah tingkat Kabupaten Sukabumi tahun 2024. Kegiatan yang berlangsung di Pangrango Resort pada Rabu ini juga sekaligus memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia tingkat Kabupaten Sukabumi, pada Rabu (4/12/24).
Acara tersebut dilaksanakan secara hybrid dengan tujuan membangun sinergi dan menyamakan persepsi dalam menghadapi tantangan pembangunan daerah. Dalam sambutannya, Bupati Marwan menekankan pentingnya penguatan peran dan fungsi setiap pemangku kepentingan dalam tata kelola pemerintahan.
“Saya bersyukur adanya rakor ini. Ini menjadi momentum penting untuk memperkuat peran bapak/ibu dalam menjalankan tugas pengawasan dan pembinaan. Dengan ini, kita dapat mengeliminasi persoalan yang berpotensi terjadi,” ujarnya.
Selain itu, Bupati juga mengingatkan pentingnya kepemimpinan yang mampu mengendalikan dan memastikan kinerja perangkat daerah berjalan sesuai harapan.
Sementara itu, Inspektur Inspektorat Kabupaten Sukabumi, H. Komarudin, menjelaskan bahwa peran inspektorat saat ini lebih menitikberatkan pada tindakan preventif. Tugas mereka adalah memberikan jaminan kualitas (quality assurance), menjadi mitra strategis, serta penasehat terpercaya dalam pelaksanaan program pemerintah.
“Pengawasan sekarang fokus pada pencegahan. Rakor ini sangat penting untuk memperkuat sinergitas dan meningkatkan pemahaman dalam pengelolaan pemerintahan yang baik dan bersih,” jelas Komarudin.
Dalam rangkaian acara, turut dilakukan penandatanganan Fakta Integritas sebagai komitmen anti korupsi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sukabumi. Penandatangan ini diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan, Direktur RSUD Sekarwangi, dan Camat Sukalarang,” pungkasnya.
Rakor ini juga menghadirkan narasumber yang membahas berbagai topik penting, termasuk manajemen risiko dan upaya pencegahan korupsi. Acara ini diharapkan dapat mendorong terciptanya tata kelola pemerintahan yang lebih efektif, transparan, dan akuntabel di Kabupaten Sukabumi.