Matanusa, Sukabumi – Yayasan Bhakti Iyos Somantri kembali membuktikan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan menggelar aksi sosial berupa penyuluhan dan pengobatan gratis. Kali ini, kegiatan digelar di Villa Al-Barkah, Kampung Kebon RT19/04, Desa Dibilangkaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi. Acara ini berhasil menarik perhatian dan partisipasi luas dari masyarakat setempat.
Setelah sukses melaksanakan kegiatan serupa di Kampung Cibatu Nagrak, RT02/01, Desa Nagrak beberapa waktu lalu, program sosial Yayasan Bhakti Iyos Somantri, yang berkolaborasi dengan komunitas Cibatu Raya (CRA), terus menunjukkan dampak positif bagi warga Sukabumi. Masyarakat dengan penuh semangat berbondong-bondong menghadiri lokasi acara, berharap dapat memperoleh pelayanan kesehatan dan edukasi gratis yang sangat mereka butuhkan.
Ketua Yayasan Bhakti Iyos Somantri, Asep Abdul Wasit, membuka acara dengan penuh optimisme. Ia menyampaikan rasa syukur atas respons positif dari warga di wilayah Kecamatan Cisaat yang begitu antusias mengikuti kegiatan sosial ini.
“Alhamdulillah, kami sangat senang melihat antusiasme warga yang luar biasa. Sebelumnya di Desa Nagrak pun acara ini disambut dengan hangat. Kegiatan ini adalah bentuk nyata kepedulian kami terhadap masyarakat Sukabumi, terutama yang membutuhkan pelayanan kesehatan,” kata Abdul Wasit, pada Sabtu (05/10/2024).
Tidak hanya fokus pada sektor kesehatan, Yayasan Bhakti Iyos Somantri juga memiliki program-program pemberdayaan di bidang lain seperti pendidikan, ekonomi, hingga peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Abdul Wasit menegaskan bahwa yayasan akan terus berupaya memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat, tidak hanya di wilayah utara Sukabumi, tetapi juga merambah ke wilayah selatan.
“Insya Allah, kami akan terus hadir di berbagai pelosok Kabupaten Sukabumi untuk memberikan manfaat kepada masyarakat, tanpa terkecuali,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Umum CRA, Aom Aziz, yang akrab disapa Kang Aom, turut memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini. Menurutnya, kolaborasi dengan Yayasan Bhakti Iyos Somantri memberikan dampak besar bagi masyarakat, terutama dalam bidang kesehatan.
“Ini adalah titik kedua di mana kami terlibat langsung dalam kegiatan pengobatan gratis bersama Yayasan Bhakti Iyos Somantri. Masyarakat sangat merespons dengan baik. Ini bukti bahwa kebutuhan akan pelayanan kesehatan di Sukabumi sangat mendesak,” ujar Kang Aom.
Kang Aom juga menekankan bahwa aksi sosial ini bukan sekadar momen politis menjelang Pilkada, tetapi komitmen jangka panjang untuk terus membantu masyarakat. Ia berharap kegiatan ini dapat mencakup seluruh desa dan kecamatan di Sukabumi.
“Kami siap bekerjasama dengan siapa pun untuk kebaikan dan kesejahteraan masyarakat. Apa yang bisa kami bantu, pasti kami dukung. Insya Allah, kami akan menyisir semua wilayah Sukabumi, sekaligus memperkenalkan bahwa tokoh seperti Pak Iyos Somantri adalah sosok yang sangat peduli terhadap sektor kesehatan, pendidikan, budaya, dan lainnya,” tegas Kang Aom.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga menambahkan harapan besar masyarakat terhadap Iyos Somantri, calon Bupati Sukabumi 2024, yang dikenal luas sebagai figur dengan visi yang selaras dengan kebutuhan masyarakat Sukabumi saat ini. Menurutnya, kehadiran tokoh seperti Iyos Somantri mampu memberikan Harapan Baru bagi Sukabumi.
“Kami sangat yakin, jika Pak Iyos Somantri terpilih, beliau akan membawa perubahan besar bagi Kabupaten Sukabumi dengan program-program yang pro rakyat. Visi dan misinya sangat sesuai dengan kondisi yang sedang dihadapi masyarakat saat ini,” pungkas Kang Aom.
Melalui aksi sosial seperti ini, Yayasan Bhakti Iyos Somantri diharapkan dapat terus menjadi motor penggerak kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan yang kerap menjadi tantangan bagi warga di pedesaan. Masyarakat pun berharap program-program serupa dapat terus berlangsung secara berkelanjutan, untuk mewujudkan kehidupan yang lebih baik di Sukabumi.
