Matanusa, Sukabumi – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, Hasan Asari, memimpin Rapat Tim Koordinasi Kerja Sama Daerah (TKKSD) yang digelar, pada Selasa (1/10/2024), di ruang Desk Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah Kota Sukabumi. Rapat ini dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi, antara lain Asisten Daerah 1, Andri Firmansyah; Staf Ahli, Olga Pragosta; Kepala Bagian Pemerintahan, Ratna Hermayanti; Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ), Noviar; serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Hasan Asari menekankan pentingnya peran TKKSD sebagai tim yang bertugas mempersiapkan dan mengelola kerja sama antara pemerintah daerah dengan berbagai pihak eksternal, baik sektor swasta, perguruan tinggi, maupun lembaga lainnya. Tujuan utama dari rapat ini adalah memperkuat koordinasi dan menyusun strategi pelaksanaan kerja sama di berbagai sektor.
“TKKSD harus mampu menyusun prioritas objek kerja sama yang potensial, menyiapkan kerangka acuan atau proposal, serta melakukan penilaian atas kelayakan studi yang ditawarkan,” kata Hasan Asari. Ia juga menjelaskan bahwa tim ini berperan penting dalam memberikan rekomendasi kepada Wali Kota terkait penandatanganan kesepakatan kerja sama, sekaligus memantau dan mengevaluasi implementasinya.
Rapat ini membahas beberapa agenda penting, salah satunya adalah mengundang Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk mendalami lebih lanjut potensi kerja sama yang dapat dijalin, baik dengan sektor swasta maupun perguruan tinggi. Menurut Hasan Asari, setiap instansi SKPD perlu memastikan bahwa kerja sama ini tidak hanya bersifat formalitas, melainkan harus berdampak langsung pada peningkatan indikator kinerja masing-masing SKPD.
Salah satu topik yang menjadi perhatian dalam rapat ini adalah rencana kerja sama dengan beberapa perguruan tinggi. Kerja sama ini diharapkan dapat menghubungkan kompetensi akademis yang dimiliki perguruan tinggi dengan kebutuhan nyata di dunia kerja. “MoU dengan perguruan tinggi harus menyesuaikan dengan kompetensi yang dibutuhkan di lapangan, dan kami juga menekankan agar mahasiswa magang yang terlibat harus didaftarkan dalam program BPJS Ketenagakerjaan,” tambah Hasan Asari.
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan dunia akademik dapat memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan daerah, terutama melalui penelitian, pengembangan teknologi, dan pemberdayaan sumber daya manusia yang sesuai dengan kebutuhan pasar tenaga kerja di Kota Sukabumi.
Rapat ini juga menyoroti pentingnya payung hukum yang jelas dalam pelaksanaan kerja sama, terutama yang melibatkan tujuh poin utama terkait tugas masing-masing dinas. Setiap dinas yang terlibat dalam kerja sama harus menyiapkan sumber daya manusia dan anggaran yang memadai, serta memastikan bahwa semua persiapan terkait kajian kelayakan dan analisis dampak telah dilakukan dengan baik.
Dalam pertemuan tersebut, disepakati bahwa masing-masing dinas akan diundang untuk memaparkan proposal kerja sama mereka secara lebih rinci. Paparan ini harus mencakup berbagai aspek penting, termasuk sumber daya yang dibutuhkan, kajian komprehensif, analisis dampak, serta perhitungan biaya.
“Setelah kesepakatan ini tercapai, seluruh dinas terkait harus siap menindaklanjuti dengan perjanjian kerja sama yang lebih rinci,” ujar Hasan Asari. Ia menekankan pentingnya keterlibatan aktif dari setiap dinas untuk memastikan bahwa kerja sama ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan hasil yang optimal bagi masyarakat.
Hasil dari rapat ini menunjukkan komitmen kuat dari tim TKKSD untuk segera menyusun kesepakatan bersama sebagai dasar perjanjian kerja sama lebih lanjut. Hasan Asari berharap agar kerja sama yang dijalin mampu memberikan dampak positif, baik dalam hal pembangunan daerah maupun peningkatan kualitas pelayanan publik di Kota Sukabumi.
“Kami berharap kerja sama ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif, baik bagi pembangunan daerah maupun peningkatan kualitas pelayanan publik di Kota Sukabumi,” pungkasnya.
Dengan adanya langkah konkret dari TKKSD, diharapkan seluruh kerja sama yang akan dilakukan oleh Pemerintah Kota Sukabumi dapat berjalan sesuai rencana, memberikan manfaat nyata, dan mendorong kemajuan daerah di berbagai sektor.
