Matanusa, Sukabumi – Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Sukabumi menggelar Pelatihan Keamanan dan Keselamatan di Destinasi Pariwisata di Hotel Horison, pada Selasa (23/04). Kegiatan yang dihadiri oleh 40 peserta ini dibuka secara resmi oleh Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji.
Pelatihan tersebut dianggap sebagai langkah penting dalam memastikan pengalaman wisata yang aman bagi pengunjung. Hardi Kusuma, panitia penyelenggara pelatihan, menyatakan bahwa pengelola pariwisata perlu memahami risiko keamanan dan keselamatan di destinasi wisata bagi pengunjung.
Tujuan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan pengelola destinasi pariwisata dalam menghadirkan pengalaman wisata yang aman bagi pengunjung. Materi yang disampaikan mencakup berbagai aspek keamanan dan keselamatan di destinasi wisata, termasuk perencanaan dan pengelolaan risiko, penanggulangan keadaan darurat, pertolongan pertama pada kecelakaan, serta keamanan dan keselamatan di berbagai jenis destinasi wisata.
Dalam sambutannya, Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, mengapresiasi kegiatan ini, menyatakan bahwa pariwisata merupakan sektor penting di Kota Sukabumi yang perlu dijaga keamanan dan keselamatannya.
“Saya berharap pelatihan ini dapat memberikan manfaat bagi para peserta dalam meningkatkan kualitas pelayanan di destinasi pariwisata Kota Sukabumi,” ujar Kusmana Hartadji.
Ia juga berpesan agar para peserta dapat memanfaatkan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya dan menerapkannya di tempat wisata masing-masing.
“Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi langkah konkret untuk mewujudkan Kota Sukabumi sebagai destinasi wisata yang aman dan nyaman bagi pengunjung,” tambahnya.
Penjabat Wali Kota Sukabumi juga menegaskan bahwa pelatihan ini, didanai dari anggaran DAK Nonfisik, menjadi bukti nyata kehadiran pemerintah dalam upaya pengembangan pariwisata di Kota Sukabumi.
“Pariwisata menjadi kata kunci untuk Kota Sukabumi. Potensi alam yang ada seperti air panas Cikundul harus dimaksimalkan pengelolaannya,” pungkasnya.