Matanusa, Sukabumi – Kota Sukabumi menjadi pusat perhatian saat Otorita Indonesia Knowledge City (IKN) menyelenggarakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) dengan tema “Kolaborasi Pemerintah Daerah dan IKN dalam Mewujudkan Kota Dunia untuk Semua”, pada Kamis (14/03/24).
Grand Ballroom Kempinski menjadi saksi ketika kepala daerah dari berbagai wilayah berkumpul, termasuk Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, untuk membahas peran penting daerah dalam pembangunan IKN.
Dalam sambutannya, Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono, menekankan urgensi kolaborasi antara pemerintah daerah dan IKN dalam mencapai visi bersama untuk membangun masa depan Indonesia. Menurutnya, pembangunan IKN adalah langkah transformasi menuju peradaban baru, dengan fokus pada pembangunan inklusif yang melibatkan seluruh daerah,” terangnya.
“Berdasarkan visi IKN, kita bertekad untuk menjadi katalis perekonomian, simbol identitas bangsa, dan pusat ekonomi baru yang akan membawa Indonesia menuju masa keemasan pada tahun 2045,” ujar Bambang.
Pembangunan IKN tidak hanya dirancang untuk memperhatikan aspek ekonomi, tetapi juga lingkungan dan sosial. Dengan 85% kawasan IKN menjadi hutan kota, mencapai net zero emisi, dan menjaga keanekaragaman hayati, IKN akan menjadi contoh bagi kota-kota lain di dunia dalam hal pembangunan berkelanjutan,” tambahnya.
Rakornas juga menjadi forum untuk membahas peran sentral IKN dalam membangun peradaban baru, termasuk gagasan untuk memindahkan ibu kota negara ke Palangkaraya, serta prinsip pembangunan IKN yang mengedepankan keamanan, keterjangkauan, dan konsep Bhinneka Tunggal Ika.
Progres pembangunan IKN pada tahap awal telah mencakup infrastruktur dasar seperti istana presiden, gedung kementerian, plaza, perumahan ASN, konektivitas regional, air baku, air minum dan sanitasi, serta pengolahan sampah terpadu.
“Dengan luas mencapai 252.000 Ha, IKN terbagi menjadi tiga kawasan utama: ibukota, pengembangan, dan penyangga, di mana 84% area IKN merupakan areal hijau.”
Rakornas ini menegaskan komitmen pemerintah dalam membangun IKN sebagai kota dunia yang ramah lingkungan dan berkelanjutan, serta memberikan kesempatan bagi daerah untuk turut serta dalam mewujudkannya.
