Matanusa, Sukabumi – Hari Film Nasional diperingati dengan semangat oleh Pemerintahan Kabupaten Sukabumi pada tanggal 30 Maret. Penetapan hari tersebut bermula dari konferensi Dewan Film Nasional bersama Organisasi Perfilman pada 11 Oktober 1962.
Dipilihnya tanggal 30 Maret tak lain karena momen dimulainya syuting film Darah dan Doa oleh Usmar Ismail, sebuah tonggak sejarah bagi perfilman Indonesia sebagai film pertama disutradarai dan diproduksi oleh talenta lokal.
Meskipun resmi ditetapkan sebagai Hari Film Nasional oleh Presiden BJ Habibie melalui Kepres RI No.25/1999, perayaan ini tetap menjadi momen penting bagi industri perfilman Indonesia untuk menghargai warisan budaya dan kreativitas dalam pembuatan film.