Matanusa, Sukabumi – Volika Sinci Sari, mahasiswi IPB jurusan Komunikasi Digital dan Media, berhasil meraih gelar Juara 1 Nasional Mahasiswa Berprestasi 2023 yang diselenggarakan oleh Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Sabtu (24/02).
Perjalanan dari Pedesaan Hingga Gelar Mahasiswa Berprestasi:
Volika, lahir di keluarga sederhana di Sukabumi, menunjukkan keteguhan dan semangatnya dalam mengejar pendidikan. Dibesarkan di lingkungan pedesaan, kehidupannya di masa kecil membentuk rasa kepedulian terhadap perbedaan sosial. Kemandiriannya ditanamkan oleh orang tua, menghasilkan rasa ingin tahu yang tinggi.
Jejak Pendidikan dan Kiprah Aktif di Sekolah:
Volika aktif dalam berbagai kegiatan sejak sekolah menengah di Smpn 2 Nagrak Sukabumi dan Sman 1 Cibadak Sukabumi. Keaktifannya sebagai ketua pramuka membentuk jiwa kepemimpinan dan kepedulian sosial. Meski di lingkungan sekolah pedesaan, Volika selalu berprestasi di kelas dan aktif di luar akademik.
Perjalanan Menjadi Mahasiswa Berprestasi di IPB:
Melanjutkan pendidikan di Sekolah Vokasi IPB, Volika terus mengembangkan diri sebagai mahasiswa aktif dan volunteer. Kegigihannya dalam belajar dan cinta terhadap buku membawanya meraih prestasi gemilang, termasuk berbagai kejuaraan perlombaan.
Pengabdian Sosial dan Bisnis:
Volika tidak hanya berprestasi akademis, namun juga menyalurkan jiwa pengabdian sebagai volunteer. Bergabung dengan Gerakan Infaq Pangan Sukabumi dan Palestine Donation Volunteer, ia menjadi co-founder and teacher di Saung Qur’an Al-Bakri, serta menjadi ketua Yayasan Qur’an Al-Bakri.
Selain itu, Volika membuka bisnis di bidang fashion, PT. Volikashi Simplify Life Indonesia, yang mendapatkan dukungan dari Start Up IPB.
Pesan Inspiratif untuk Mahasiswa:
Volika mendorong para mahasiswa untuk memanfaatkan kesempatan yang ada, belajar keluar negeri, dan mencari pengalaman berharga. Baginya, pencapaian terbesar adalah melihat orang tua bangga dan tersenyum. Ia berpesan agar mahasiswa menjadi individu yang pemberani, selalu mau belajar, dan bekerja keras.
Oleh : Lyra Amanda Putri Mahasiswa Komunikasi Digital dan Media Sekolah Vokasi IPB