Matanusa, Jakarta – Jalan Tol Andi Pangeran (A.P.) Pettarani, jalan tol layang pertama di Indonesia bagian timur, telah berhasil dibangun tanpa kendala pembebasan lahan dan mendapat dukungan penuh dari masyarakat.
Jalan tol sepanjang 4,3 km ini, yang juga dikenal sebagai Jalan Tol Ujung Pandang Seksi 3, menjadi bagian integral dari kawasan metropolitan Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (15/02).
Menghubungkan bagian selatan Kota Makassar dengan Pelabuhan Soekarno-Hatta, Makassar New Port, Bandara Sultan Hasanudin, dan pesisir selatan Sulawesi Selatan, jalan tol ini diharapkan akan membawa efisiensi lalu lintas dan meningkatkan konektivitas antarwilayah.
Diharapkan, pembangunan jalan tol lainnya dapat berjalan lancar tanpa kendala pembebasan lahan, sehingga proyek-proyek tersebut dapat segera terselesaikan dan segera beroperasi. Semoga kemajuan infrastruktur seperti ini terus meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.