Dimulai Pukul 03:00 Dini Hari, Inilah Ragam Aktifitas Masjid Nurul Bahri

MATANUSA.NET JAKARTA 

Masjid Jami Nurul Bahri merupakan masjid satu-satunya yang ada di RT 03/03, Pulau Sebira, Pulau Harapan, Kepulauan Seribu Utara.

Aktivitas di Masjid Jami Nurul Bahri sudah dimulai sejak pukul 03.00 dini hari

Berdiri di lahan seluas sekitar 792 meter persegi, masjid yang kerap dijadikan pusat kegiatan umat Islam setempat ini mampu menampung jemaah sekitar 350 orang.

Sekretaris Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Jami Nurul Bahri, Fajar Febriansyah mengatakan, beberapa kegiatan rutin selain salat lima waktu dilaksanakan di masjid ini selama bulan suci Ramadan.

Mulai dari buka bersama, Salat Tarawih hingga kajian-kajian yang dilakukan setiap ba’da Subuh, Dzuhur dan Isya. Kemudian hatam tadarus Al-Qur’an sejak pukul 21.00-22.30 serta beragam lainnya.

“Aktivitas di Masjid Jami Nurul Bahri sudah dimulai sejak pukul 03.00 dini hari dengan membangunkan warga untuk sahur. Di 10 malam terakhir Ramadan, kami juga adakan itikaf,” kata Fajar, Sabtu (8/4).

Menurut Fajar, setelah ba’da Ashar, para jemaah ngabuburit dengan pembacaan fadhilah amal atau kitab pembimbing dakwah para ulama. Selanjutnya menjelang ba’da Maghrib, pihak masjid menyiapkan menu berbuka puasa bagi para jemaah.

“Setiap harinya kami adakan buka puasa bersama dengan jumlah 50 takjil. Jadi kita bareng-bareng makan takjil seadanya sekadar untuk berbuka puasa,” ungkapnya

Fajar menjelaskan, takjil-takjil tersebut berasal dari hasil sumbangsih masyarakat yang ingin berbagi makanan bagi jemaah masjid. Setiap harinya, ada sekitar 10 orang yang mengantar makanan takjil ke masjid.

Adapun takjil yang diberikan berupa es buah, gorengan, kurma, kolak pisang, brongko, jus buah hingga air mineral.

“Secara tidak langsung kami membuka kesempatan kepada seluruh warga yang ingin berbagi makanan berbuka. Tentunya kami sangat senang dan terima kasih,” ucapnya.

Ketua RW 03, Pulau Sebira, Muhammad Ali Kurniawan mengucapkan terima kasih kepada warganya yang telah bergotong-royong saling berbagi makanan berbuka puasa. Warga juga diajak ikut terlibat aktif memakmurkan Masjid Jami Nurul Bahri dengan kegiatan ibadah selama bulan suci Ramadan ini.

“Kita manfaatkan bulan Ramadan ini dengan tadarus Al-Qur’an, berdzikir dan salat malam. Mari kita sama-sama tingkatkan amaliah Ramadan ini dengan sebaik-baiknya,” tandasnya.

Red/BJ