Dpmd Sukabumi Tekankan Penguatan Kelembagaan pada Rapat Konsultasi PKK Kabupaten Sukabumi 2025

Foto: Dok. Dpmd Kabupaten Sukabumi.

Sukabumi | Matanusa.netDinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat kapasitas kelembagaan desa dan pemberdayaan keluarga. Hal ini ditegaskan dalam Rapat Konsultasi PKK Tingkat Kabupaten Sukabumi Tahun 2025, yang resmi dibuka oleh Kepala DPMD Kabupaten Sukabumi, Ahmad Syamsul Bahri, pada Jumat (28/11/25) di Pendopo Sukabumi.

Dalam sambutannya, Ahmad Syamsul Bahri menegaskan pentingnya sinergi antar pengurus PKK di semua tingkatan, mulai dari desa, kecamatan hingga kabupaten. Menurutnya, kegiatan Konsultasi PKK merupakan agenda strategis untuk memperkuat kelembagaan, konsolidasi program, serta memastikan sinkronisasi kegiatan PKK dengan perangkat daerah.

“Hal ini memiliki arti penting terutama dalam mendorong kolaborasi lintas sektor sebagai bagian dari upaya mewujudkan Kabupaten Sukabumi yang mubarokah,” ungkapnya.

Kepala DPMD juga berharap agar seluruh peserta mengikuti rangkaian rapat dengan cermat, sehingga materi dan arahan yang disampaikan dapat disosialisasikan kembali kepada anggota PKK di tingkat kecamatan dan desa. Dengan demikian, seluruh program PKK dapat terlaksana secara optimal dan tepat sasaran.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Sukabumi, Hj. Rina Rosmaniar Japar, dalam arahannya menyampaikan bahwa Rapat Konsultasi PKK merupakan bagian dari Program Kerja TP PKK Kabupaten Sukabumi Tahun 2025. Kegiatan ini juga menjadi wadah untuk menyampaikan hasil Rakerda PKK Jawa Barat 2025 serta hasil Rakernas PKK 2025 kepada seluruh pengurus PKK di daerah.

“Rakor ini hendaknya dijadikan acuan dan pedoman dalam menjalankan program PKK Kabupaten Sukabumi. Saya mengajak Ketua PKK Kecamatan untuk mendukung program PKK di semua tingkatan, baik kabupaten maupun provinsi,” tegasnya.

Dengan pelaksanaan kegiatan ini, DPMD Kabupaten Sukabumi berharap terwujudnya penguatan koordinasi dan harmonisasi program PKK, sehingga kontribusinya dalam pembangunan keluarga dan masyarakat dapat dirasakan secara lebih luas,” pungkasnya.

Pos terkait