Sukabumi | Matanusa.net – Pemerintah Kabupaten Sukabumi menggelar apel pagi yang dipimpin langsung oleh Bupati Sukabumi, H. Asep Japar, di Halaman Parkir Sekretariat Daerah, Palabuhanratu, pada Selasa (8/3/2025). Dalam arahannya, Bupati menekankan pentingnya solidaritas sosial di kalangan aparatur sipil negara (ASN) melalui partisipasi dalam program “Satu Pejabat Satu Ibu Asuh” yang digagas oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Tadi malam kita melakukan virtual dengan Pak Gubernur. Beliau menyampaikan bahwa seluruh perangkat daerah harus mendukung program ini. Saya minta seluruh pejabat di Kabupaten Sukabumi ikut terlibat,” ujar Bupati Asep.
Program ini bertujuan untuk memberikan perhatian, perlindungan, dan bantuan kepada para lansia yang hidup dalam keterbatasan, dengan melibatkan langsung para pejabat daerah sebagai ‘ibu asuh’.
Menanggapi hal itu, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Sukabumi, Ir. Toha Wildan Athoilah, menegaskan komitmen pihaknya dalam menyukseskan program tersebut.
“Sebagai lembaga yang mengelola keuangan dan aset daerah, kami di BPKAD mendukung penuh program ‘Satu Pejabat Satu Ibu Asuh’. Ini merupakan bentuk akuntabilitas sosial dari pejabat publik. Kami siap menjadi bagian dari upaya menghadirkan keadilan sosial bagi para lansia,” tegas Ir. Toha.
Ia juga menambahkan bahwa kepedulian terhadap masyarakat, terutama kelompok rentan seperti lansia, harus menjadi bagian dari budaya birokrasi di setiap instansi, termasuk BPKAD.
“Kami percaya bahwa pengelolaan anggaran yang baik tidak hanya soal angka, tetapi juga tentang keberpihakan pada nilai kemanusiaan,” imbuhnya.
Dalam apel tersebut, Bupati juga mengingatkan pentingnya koordinasi, kedisiplinan, dan penataan lingkungan kerja.
“Kalau ada kebijakan yang belum dipahami, segera dimusyawarahkan. Saya ingin setiap kepala dinas, camat, dan kepala bagian saling mendukung,” ujarnya.
Setelah apel, kegiatan dilanjutkan dengan halal bihalal dalam rangka Idulfitri 1446 Hijriah, yang diikuti oleh seluruh ASN Pemkab Sukabumi, termasuk jajaran BPKAD.
“Halal bihalal ini menjadi momen untuk mempererat kebersamaan dan memperkuat semangat pelayanan. BPKAD siap berkontribusi tidak hanya di bidang keuangan, tetapi juga dalam aspek sosial dan kemanusiaan,” tutup Ir. Toha Wildan Athoilah.