Matanusa, Sukabumi – Calon Bupati Sukabumi nomor urut 1, Haji Iyos Somantri, terus aktif menyapa masyarakat, pada Jum’at (1/11/24). H Iyos mengunjungi Desa Cimahi, Kecamatan Cicantayan, untuk mengadakan acara silaturahmi dengan warga setempat. Pertemuan ini dihadiri oleh relawan, perwakilan partai pengusung, termasuk dari PDI Perjuangan, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta lebih dari 100 warga yang berkumpul dengan antusiasme tinggi.
Acara tersebut berlangsung hangat dan penuh dengan interaksi antara calon bupati dengan warga. Dalam sambutannya, H Iyos Somantri memperkenalkan berbagai program unggulannya yang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di bidang sosial dan kesehatan. Ia menjelaskan bahwa, jika terpilih, dirinya akan fokus pada program layanan kesehatan gratis, pemberian nutrisi tambahan berupa telur gratis untuk ibu hamil dan menyusui, serta membuka ribuan lowongan pekerjaan tanpa pungutan biaya.
“Pasangan Nomor 1 akan menyiapkan layanan kesehatan gratis di setiap puskesmas. Masyarakat tak perlu membayar lagi untuk berobat. Selain itu, ibu hamil dan menyusui akan mendapatkan telur gratis guna mendukung gizi mereka,” kata H Iyos di hadapan warga yang mendengarkan dengan seksama.
H Iyos juga menegaskan rencananya untuk membuka ribuan lapangan pekerjaan secara gratis bagi masyarakat yang membutuhkan pekerjaan. Program ini diharapkan dapat menurunkan angka pengangguran di Sukabumi dan membantu warga mendapatkan penghidupan yang layak.
“Kami menyadari bahwa mencari pekerjaan saat ini seringkali membebani, baik dari segi biaya maupun persyaratan administrasi yang sulit. Oleh karena itu, kami akan memastikan bahwa perekrutan tenaga kerja ini bersifat terbuka dan gratis, sehingga siapa pun yang memenuhi kriteria dapat mengakses kesempatan ini tanpa kendala biaya,” tambahnya.
Salah satu perwakilan partai pengusung dari PDI Perjuangan, Ijang Ismat, yang merupakan pengurus PAC di Kecamatan Cicantayan, memberikan apresiasi dan mendukung janji yang disampaikan Haji Iyos. Ia menyatakan bahwa program-program ini sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan warga Sukabumi.
“Alhamdulillah, hari ini saya bisa mendampingi Pak Iyos Somantri dalam acara ini. Dari visi dan misi yang disampaikan, saya melihat bahwa beliau sangat memahami kebutuhan masyarakat. Pelayanan kesehatan gratis ini akan sangat bermanfaat, terutama karena saat ini pelayanan di puskesmas masih memerlukan biaya yang tidak semua warga mampu membayarnya. Selain itu, sulitnya mencari pekerjaan dengan adanya pungutan biaya administrasi sering menjadi beban. Dengan program lowongan kerja gratis ini, saya yakin warga akan sangat terbantu,” ujar Ijang.
Ijang juga berharap agar pasangan H Iyos Somantri dan Zaenul Amri, yang diusung untuk maju sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, bisa mendapatkan kepercayaan masyarakat dan terpilih pada pemilihan nanti. Menurutnya, kombinasi program kesehatan dan lapangan pekerjaan ini merupakan terobosan yang sangat dibutuhkan.
Warga Desa Cimahi juga turut memberikan respon positif dan beberapa menyampaikan harapan mereka kepada H Iyos Somantri. Salah satu warga, Asep (45), menyatakan kegembiraannya atas program layanan kesehatan gratis yang diusulkan. “Kalau puskesmas gratis, kami tidak perlu khawatir lagi berobat. Selama ini, kami harus menyisihkan uang untuk ke puskesmas, dan kadang-kadang harus menunda ke dokter karena biaya,” ungkap Asep.
Hal serupa disampaikan oleh Siti (30), seorang ibu hamil yang berharap dapat menerima bantuan telur gratis sebagai penambah nutrisi. “Telur sangat baik untuk ibu hamil, tapi terkadang harganya cukup mahal kalau beli terus-menerus. Kalau ada bantuan seperti ini, tentu akan sangat membantu kami.”
Kegiatan silaturahmi ini diakhiri dengan doa bersama dan foto bersama warga. H Iyos tampak menyapa satu per satu warga yang hadir, dan berjanji akan melaksanakan program-program tersebut dengan sepenuh hati jika terpilih nanti. Dengan komitmen pada pelayanan dan kesejahteraan masyarakat, Haji Iyos berharap dapat membawa perubahan yang berarti bagi Sukabumi,” pungkasnya.