Matanusa, Sukabumi – Diana Rahesti, Penjabat Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Sukabumi, membuka acara sosialisasi tentang bahaya tindakan bullying di Kecamatan Gunungpuyuh, pada Selasa (07/05/24).
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk perwakilan UPTD PPA pada DP2KBP3A, Pengurus TP PKK Kota Sukabumi, ketua TP PKK Kecamatan dan Kelurahan se-Kota Sukabumi, serta berbagai lembaga terkait lainnya.
Camat Gunungpuyuh, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya perundungan, mengingat kondisi zaman yang berbeda dengan masa lalu.
Diana Rahesti menyoroti dampak negatif perundungan, seperti gangguan emosi, masalah mental, dan penurunan prestasi. Dia juga mengidentifikasi faktor penyebab, termasuk rasa kuasa, gangguan mental, serta faktor sosial dan lingkungan.
Dalam upaya pencegahan, Diana berharap agar peserta dapat memberikan edukasi kepada seluruh elemen masyarakat tentang bahaya perundungan. Dia juga mengajak para pengurus untuk memperhatikan lingkungan sekitar dan memberikan edukasi jika melihat perilaku perundungan.
Dengan kegiatan sosialisasi ini, Diana berharap akan ada langkah konkret dan edukasi yang lebih luas kepada masyarakat, sehingga perilaku perundungan dapat dikurangi di Kota Sukabumi.
