Jasad Wisatawan 5 Hari Mengambang Akibat Terseret Ombak, Akhirnya Di Temukan Tim SAR Gabungan

(Tampak Tim SAR Gabungan Evakuasi Korban Laka Laut)


MATANUSA.NET SUKABUMI –

Selama lima hari jasad DT (16) wisatawan asal cianjur yang terseret ombak pantai Citepus, Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, akhirnya ditemukan tim SAR gabungan, Kamis (19/5/22). 

Jasad korban yang hilang selama lima hari itu akhirnya ditemukan sekira pukul 12.40 WIB di Perairan Cisolok kurang lebih pada radius 7 NM dari lokasi kejadian. 

“Korban ditemukan dalam kondisi mengambang di perairan Cisolok, kemudian kita evakuasi menuju RSUD Palabuhan Ratu untuk diserahkan kepada pihak keluarga,” ujar Hendra Sudirman, Kepala Kantor SAR Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR. 

Sebelumnya pencarian jasad yang mengerahkan tim SAR gabungan dari mulai SatpolAir Polres Sukabumi, Pos TNI AL Sukabumi, Damkar Kab Sukabumi, BPBD Kab Sukabumi, Balawista, RAPI Lokal 1, MRI ACT Sukabumi, Catatan Cakrawala, IEA Sukabumi, SAR Khatulistiwa, SSV, Pramuka Peduli Kab.Sukabumi, Husein Rescue, TRC IKB RAPI Lokal 8, Pramuka Saka Warantika, Sehati Gerak Bersama, dan masyarakat akhirnya membuahkan hasil. 

“Terimakasih atas upaya pencarian yang dilakukan oleh tim SAR gabungan hingga akhirnya korban bisa ditemukan,” terangnya. 

Sebelumnya diberitakyan, Dua orang wisatawan asal Cianjur, diduga terseret ombak pantai Citepus Istiqomah, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Minggu (15/5/22).

Kejadian bermula, saat korban yang diketahui berinsial DT (16) sedang bermain air di bibir pantai. Namun tanpa disadari korban, arus air laut tersebut, secara perlahan membawanya bergeser ke tengah laut. Sontak wisatawan lain yang kebetulan melihat kejadian itu, mencoba akan membantu, namun nahas keduanya keburu terseret ombak pantai Istiqomah mengarah ke laut lepas.

Reporter : R. Iyan satria

Print Friendly and PDF

BERITA INFORMASI RAKYAT