Sukabumi | Matanusa.net – Bupati Sukabumi H. Asep Japar menegaskan pentingnya peran Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) sebagai jembatan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat. Hal ini disampaikannya saat menerima audiensi KIM MyPalabuhanratu di Pendopo Palabuhanratu, pada Selasa (17/6/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati memberikan apresiasi tinggi kepada KIM MyPalabuhanratu atas kontribusi aktif dalam menyebarluaskan informasi pembangunan dan menyerap aspirasi masyarakat.
“Saya mengapresiasi KIM MyPalabuhanratu yang telah aktif menyampaikan informasi kepada publik dan membantu pemerintah dalam menjangkau masyarakat luas. Sinergi ini akan terus kami perkuat,” ujar Bupati.
Menurutnya, pemerintah daerah membutuhkan dukungan komunitas informasi seperti KIM untuk mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan responsif dari lapangan, terlebih di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau oleh perangkat daerah.
“Pemerintah tidak bisa menjangkau semua dinamika masyarakat secara langsung. KIM hadir sebagai mitra penting yang membantu kami mendapatkan masukan dari masyarakat secara real-time,” jelasnya.
Lebih lanjut, Bupati juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik di Palabuhanratu sebagai ibukota kabupaten. Penguatan infrastruktur dan peningkatan kualitas sumber daya manusia menjadi fokus utama.
“Saya ingin Kota Palabuhanratu menjadi lebih baik dari sisi pelayanannya. Maka penguatan infrastruktur dan SDM adalah agenda prioritas yang harus kita dorong bersama,” tegasnya.
Bupati berharap peran KIM akan semakin maksimal dalam mempercepat diseminasi program-program pembangunan daerah, serta meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan di tingkat lokal.
Sementara itu, Ketua KIM MyPalabuhanratu, Nurlela, menyatakan komitmennya untuk terus mendukung 11 program unggulan dalam visi misi Mubarokah yang diusung kepemimpinan H. Asep Japar dan H. Andreas.
“Kami siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam menyosialisasikan program pembangunan, terutama hingga ke wilayah pelosok,” ungkap Nurlela.
Ia juga berharap adanya dukungan Pemkab Sukabumi dalam bentuk penyediaan ruang atau pusat kegiatan bagi KIM, agar peran komunitas ini semakin optimal.
“Kami siap menjadi agen komunikasi yang memperkuat keterbukaan informasi di semua sektor. Melalui KIM, masyarakat bisa mengakses informasi yang benar dan terpercaya,” pungkasnya.