Hilirisasi Bahan Bakunya, Jokowi Dianggap Paling Berbahaya di Dunia

MATANUSA.NET OPINI –

LENTERA NEGERI.

Oleh : Mr Tons/Sutarno (Pembina DPP LCT-INDONESIA)

Kejadian yang diceritakan pada saat HUT KE-7 PSI oleh Bapak Presiden adalah ketika hadir di acara G.20 di Roma Itali tahun lalu.

Bahwa berkas yang sampai ditangannya untuk ditandatangani oleh presiden Indonesia terkait Perjanjian ekspor bahan baku global dari Indonesia. Awalnya si oke2 aja – tetapi setelah membaca lebih jauh isi perjanjian tersebut. Jokowi langsung tarik mundur dan membatalkan tandatangannya, – dan diikuti oleh 16 negara yang sudah tanda tangan sebelumnya.

KARENA KEBIJAKAN HILIRISASI BAGI NKRI ADALAH MENJADI LONCATAN MENUJU NEGARA MAJU – MAKA JOKOWI TIDAK MAU DIATUR OLEH WTO.

Keputusan Jokowi tersebut dianggap paling berbahaya bagi semua pengusaha di negara maju – dan Indonesia akan terus stop ekspor bahan mentah dimulai dari Nikel – kemudian bauksit lalu tembaga dan juga timah nanti juga stop. Indonesia hrs tdk boleh mundur dari ancaman WTO – jika kita mundur, maka jangan harap kita bisa menjadi negara maju, katanya.

Memang kebijakan yang disegani oleh para kapitalis eropa dan amerika – tetap masih dinyinyiri oleh ekonom di negeri sendiri (FB) tetapi Jokowi sudah berbuat banyak bagi bangkitnya NKRI yang harus kita akui, Setuju.

“Salam Kewarasan Demi Kemajuan Bersama”

Sukatani Bekasi

Anak negeri cinta NKRI